10 Gambar Museum Keraton Sumenep Madura, Lokasi Alamat, Jam Buka Tutup + Nomer Telepon

3 reviews

Rp57.100

Category:

Deskripsi

Lokasi: Jl. Dr. Sutomo No. 6, Lingkungan Delama, Pajagalan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, 69416
Map: KlikDisini
HTM: Rp 4000
Buka/Tutup: 07.30-15.30
Telepon: (0328)667628

foto by instagram.com/nikma_aileen/

Sebagai negeri yang memiliki ragam budaya, bahasa, dan etnis, tentu tak lepas dari para perintis cikal bakal sebuah adat dan budaya tersebut. Biasanya berawal dari sebuah pemerintahan setempat pada masa lalu.

Di Indonesia dikenal dengan kerajaan. Mulai dari Aceh sampai Papua, di tanah pertiwi ini terdapat begitu banyak kerajaan. Khusus di kawasan Jawa Tengah dan Timur, umum disebut dengan keraton.

foto by instagram.com/lina_arfianti/

Bahkan dalam area kecil seperti pulau Madura pun memiliki keraton. Dinamakan Istana Keraton Sumenep. Kini telah dijadikan museum untuk menyimpan sisa-sisa dari peninggalan sejarah keraton Sumenep.

Dibangun pertama kali pada tahun 1762, saat itu pemerintahan di bawah Tumenggung Arya Nata Kusumo I. Bangunan istana ini terdiri dari gerbang yang terletak di sebelah kiri istana, pendopo, istana utama, istana tua dan taman sare.

foto by instagram.com/febriyo_wahyu/

Gerbang yang juga merupakan jalan utama untuk masuk ke dalam area kompleks istana. Bentuknya yang sangat besar dengan ciri khas gaya Eropa, akhirnya dinamai sebagai labang mesem atau gerbang tersenyum.

Selanjutnya adalah, pendopa atau disebut juga dengan aula pertemuan. Terletak di tengah kompleks istana. Kemudian, sebelum lanjut ke istana utama, pengunjung akan melewati Mandiyoso.

foto by instagram.com/wecaresumenep/

Mandiyoso ini adalah penghubung antara pendopo dan istana. Memiliki panjang kurang lebih 25 meter dari pendopo ke istana utama.

Di dalam istana yang memiliki dua lantai tersebut, dapat dilihat adanya empat kamar, di sebelah kanan dan kiri pada lantai pertama. Sedangkan di lantai dua diperuntukkan para putri mempersiapkan diri saat akan menikah.

foto by instagram.com/delila.michael/

Pada bagian kanan istana, Anda akan menjumpai Kantor Koneng, dahulu dinamakan istana Bindoro Saod. Tempat ini digunakan sebagai ruang penyimpanan aneka senjata zaman dahulu, perhiasan, serta peralatan untuk upacara tradisonal.

Kembali ke pendopo, bila Anda melihat ke sebelah kiri, terdapat sebuah taman bernama sare park.Taman ini dahulunya dikhususkan untuk para putri kerajaan. Merupakan sebuah kolam renang kecil, mungkin kala itu digunakan sebagai tempat pemandian.

Benda Unik Peninggalan Kerajaan

foto by instagram.com/salsabilla_junior/

Begitu banyak hal menarik yang dapat ditemukan di sini. Benda-benda pusaka peninggalan kerajaan zaman dahulu, dan keajaiban lainnya.

Di antaranya adalah sebuah piring ajaib atau magic rower. Piring dengan bentuk oval ini merupakan pemberian untuk raja Sumenep ke-32 yaitu, Sultan Abdurrahman Pakunataningrat yang menjabat antar 1811-1854.

foto by instagram.com/iril_82/

Uniknya piring yang bergambar Raja Sampang Condronegoro ini, adalah nasi tidak akan menjadi basi saat dihidangkan di atasnya. Percaya atau tidak, piring ini merupakan peninggalan kerajaan.

Ada juga sebuah Al Quran Raksasa yang memiliki berat 500 kg dengan ukuran panjang empat meter dan lebar tiga meter. Al Quran ini dikerjakan oleh seorang wanita, dalam kurun waktu enam bulan.

foto by instagram.com/salsabilla_junior/

Layaknya kerajaan seperti lainnya, di sini juga terdapat kereta kencana atau kereta keraton dari abad ke-18. Peralatan pertanian dan nelayan zaman dahulu, senjata kuno, hingga perlengkapan pribadi milik anggota kerajaan.

Banyak sekali yang dapat dipelajari di sini, bila melihat dari lengkapnya koleksi museum kerajaan. Pengunjung juga bisa foto-foto dalam area museum.

foto by instagram.com/wardyahmad/

Walaupun suasana hening museum melingkupi, namun tak menyurutkan minat pengunjung untuk berjalan-jalan sembari menengok isi dalam museum.

Area di luar istana pun juga cukup terawat. Fasilitas yang terdapat di sini cukup memadai, terdapat kamar mandi umum, mushola, pos penjagaan, dan lainnya. Sayangnya di sini tidak ada lahan parkir. Jadi, cukup sulit bagi yang membawa kendaraan pribadi.

foto by instagram.com/angga_pringgo/

Anda berminat datang ke museum istana. Mudah saja, lokasinya tidak jauh dari masjid Jamik Sumenep. Cukup lima menit waktu tempuh perjalanannya dari masjid tersebut. Letaknya mudah diakses karena berada di pusat kota.

Sesekali sempatkanlah waktu untuk berkunjung ke museum. Terutama bila museum tersebut merupakan tempat yang dahulunya sangat bersejarah bagi kota tersebut. Seperti museum istana Sumenep ini. Di mana merupakan awal mula kota Sumenep.

  1. Fa’al Hasam Ismam (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan pesulap, tapi kalau menang giveaway ini, saya janji akan menghilang dari daftar peserta yang belum menang!

  2. Naqib Ibni Humam (pemilik terverifikasi)

    Saya sudah latihan senyum pemenang. Sekarang tinggal giveaway ini yang harus latihan memberi hadiah pada saya.

  3. Aaqil Umais (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan pesenam, tapi kalau menang giveaway, saya siap lakukan backflip kebahagiaan!

Tambahkan ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *