Pilih Thailand Untuk Short Trip? Cobain 10 Tips Hemat Ala Backpacker ini Yuk!

3 reviews

Rp56.300

Category:

Deskripsi

foto by nomadictrip.com

Backpacker sering disebut dengan sebutan smart traveler, sebab seorang backpacker dituntut supaya mandiri. Yap! karena mereka harus mengurus semua keperluan berliburnya secara mandiri tanpa trip organizer.

Maka dari itu berpandai-pandailah dalam mengatur perjalananmu sehemat mungkin.

Nah berlibur dengan cara bakcpacker sepertinya pilihan tepat untuk menggunakan jatah cutimu. Negara Thailand rasanya negara pilihan paling tepat untuk dijadikan tujuan ekspedisi kamu kali ini.

Thailand si Negara Gajah Putih ini merupakan salah satu negara dengan tempat wisata murah di Asia Tenggara yang mempunyai daya tarik tersendiri untuk dikunjungi.

Berikut ini kami dari JejakPiknik.com berikan 10 tips ala backpacker hemat. Dengan budget minim kamu bisa berlibur ke Thailand.

1. Budget Planning Wajib Banget!❤️

Baik itu tur sendiri, bareng keluarga, atau temen-temen, ada baiknya buatlah sebuah budget planning terlebih dahulu.

foto by inspirasi.co

Kita harus bisa menyusun anggaran termurah untuk liburan. Tujuan dari budget planning ini adalah agar kita dapat memperkirakan berapa biaya yang dibutuhkan untuk trip kali ini.

Pertama-tama, bagi dalam beberapa kategori alokasi budget seperti tiket PP, penginapan, transportasi selama disana, makan, oleh-oleh.

Setelah itu perkirakan berapa budget yang akan dikeluarkan untuk masing-masing kategori tersebut. Jumlah nominalnya tidak harus tepat, cukup gunakan perkiraan saja. Tapi estimasinya jangan terlalu mepet ya.

2. Pergilah Disaat Yang Tepat❤️

Selain menyusun rencana anggaran, susunlah sebuah jadwal liburan. Tentukan kapan saat yang tepat untuk pergi berlibur.

Thailand adalah salah satu negara yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara sebagai tempat untuk berlibur. Maka dari itu kami sarankan agar kamu datang ke Thailand ketika low season,yaitu waktu dimana musim liburan namun sepi akan pengunjung wisatawan mancanegara.

Waktu low season di Thailand dimulai dari bulan Maret-September. Karena biasanya, saat itulah harga tiket pesawat dan sewa penginapan menjadi lebih murah serta tempat wisatanya pun tidak terlalu ramai.

Hindari datang berlibur ke Thailand saat high season, selain menghindari suasana yang crowded, biaya liburanmu pun aman dari pembengkakkan.

3. Berburu Tiket Pesawat Murah❤️

foto by techad.co.id

Ketika sudah menentukan kapan akan berangkat, bersegeralah untuk booking tiket penerbangannya. Ongkos pesawat PP Trip Jakarta (CGK) – Bangkok (BKK) sekitar Rp 1.500.000.Yap! Biaya perjalanan memang bagian yang cukup menguras dompet.

Maka dari itu kami sarankan agar booking dari jauh-jauh hari sebelum jadwal keberangkatan. Bisa 3 – 7 bulan sebelum kepergian supaya lebih murah.

Atau kalau ingin lebih hemat lagi, berburu tiket promo adalah pilihan yang tepat. Agar lebih update tentang penawaran harga yang menarik, JejakPiknik.com sarankan untuk berlangganan email newsletter dari suatu maskapai penerbangan.

Namun jangan terlena hanya dengan satu maskapai penerbangan ya. Bandingkan harga murah satu maskapai dengan yang lainnya. Pilihlah yang paling pas dengan budget.

4. Pilih Hostel atau Guest House Murah dan Strategis❤️

foto by booking.com

Kami sarankan jika ingin berlibur hanya untuk waktu yang singkat, hendaknya pilih penginapan jenis hostel atau guest house saja. Tarif per malamnya mulai dari 140 Baht atau sekitar Rp 61.000 saja lho.

Jangan khawatir walaupun hanya hostel atau guest house, fasilitas yang diberikan sudah cukup lengkap nggak kalah kayak hotel-hotel berbintang. Untuk waktu 3 hari 2 malam tidak perlu terlalu selektif, paling penting itu layak dan bisa membuatmu nyaman.

Lalu pilihlah penginapan dengan jarak yang dekat dan terjangkau dari berbagai lokasi wisata ataupun moda transportasi. Kenapa sih?

Alasannya agar lebih hemat biaya serta mudah untuk berpergian kemana saja. Mungkin kamu bisa pilih penginapan di Khaosan Road atau Sukhumvit. Disana banyak pilihan hostel atau guest house, carilah di situs pemesanan seperti Booking.com, Traveloka.com, Agoda.com, dan sebagainya.

5. Pengen Bebas Ongkos Inap? Coba Layanan CouchSurfing Deh!❤️

foto by travelsafe-aca.com

Sebagai seorang backpacker sejati kata CouchSurfing rasanya tidak asing lagi. Yap! jejaring hospitality exchange ini akan membantumu dalam mencari host guna menampungmu di suatu tempat.

Namun kalian harus mendaftar diri terlebih dahulu untuk menjadi anggota CouchSurfing di situs web resminya. Jejaring sosial ini memiliki anggota di seluruh dunia termasuk Thailand.

Tips ini sangat cocok agar kalian dapat menekan biaya liburan lebih hemat lagi. Tapi, sebelum memutuskan untuk menginap, lihatlah review dari orang-orang mengenai host tersebut ya.

6. Gunakan Transportasi Umum Paling Murah❤️

foto by gap360.com

Walaupun banyak tersedia transportasi umum disana, seperti bus, Bangkok Mass Transit System (BTS), MRT, dan ada juga bajaj ala Thailand yaitu tuk-tuk. Gunakanlah transportasi umum yang paling ekonomis.

Tarif untuk bus berkisar Rp 3.500 – Rp 8.000, BTS dan MRT kisaran Rp 7.000 – Rp 25.000, dan tuk-tuk sendiri ongkosnya bervariasi, tergantung tujuan kita. Si sopir tuk-tuk akan memperhitungkan harga yang sesuai, kalau dirasa cocok kita tinggal naik, kalau nggak ya tinggal cari pengemudi lain.

Ketika ingin berkunjung ke berbagai tempat wisata, kalian akan semakin banyak menggunakan jasa transportasi umum, maka dari itu pilihlah angkutan dengan harga paling murah namun tetap nyaman.

7. Jangan Sampai Naik Kendaraan Ini!❤️

foto by bigblackhorse.blogspot.com

Hindari naik taksi saat berada di Thailand. Sebab ongkosnya kurang pas untuk kamu yang sedang berhemat, apalagi jika tanpa argometer harganya bisa dua kali lipat lho. Sehingga pilihan transportasi ini banyak dihindari oleh para backpacker.

Jika dalam keadaan terpaksa yang mengharuskan kalian untuk naik angkutan ini, pilihlah taksi resmi dan menggunakan argometer dengan tanda lampu menyala di dashboard taksinya.

Tapi kalau apes kedapatan naik taksi tanpa argometer kalian harus berani menawar agar ongkosnya bisa lebih murah.

8. Tempat Wisata Gratis? Kenapa Enggak!❤️

foto by travel.tribunnews.com

Liburan ala backpacker harus pandai dalam meminimalisir budget, coba buatlah daftar tempat wisata di Thailand yang akan kamu datangi.

Agar waktu liburan kita dapat efektif dan efisien, alokasikan satu hari untuk mendatangi obyek wisata dengan lokasi berdekatan, setelah itu baru berpindah ke kota lain di Thailand.

Pilihan pergi ke lokasi wisata gratis juga sangat dianjurkan. Di Thailand banyak kok tempat rekreasi menarik tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun. Seperti Bangkok Museum, Suan Rot Fai, Wat Mahathat, Lumpini Park, Khaosan Road.

Tapi jika ingin berkunjung ke beberapa lokasi wisata populer untuk kebutuhan sosial mediamu, seperti Museum Lilin Madame Tussauds, Siam Ancient City, Royal Grand Palace. Harga tiket masuknya sekitar Rp 100.000- Rp 500.000.

9. Street Food ala Backpacker❤️

foto by lifestyle.okezone.com

Thailand khususnya Bangkok khas sekali dengan Street Food nya. Sangat amat wajib bagi seorang backpacker menjajal makanan jenis ini. Selain harganya nan bersahabat, rasanyapun cocok untuk lidah orang Indonesia.

Jika kamu melancong rame-rame, pesanlah beberapa menu makanan dengan cara sharing ongkos untuk setiap santapan yang dibeli dengan teman-temanmu. Jadi nggak perlu khawatir bakal boros biaya kan. Harganyapun cukup ramah kok yaitu berkisar antara Rp 8.000 – Rp 30.000.

Nah buat para moeslim traveler hendaknya hati-hati dalam memilih makanan yang hendak dibeli, karena biasanya masakan khas Thailand mengandung daging babi. Jadi memang agak sulit untuk mencari hidangan halal disana.

10. Menawar Saat Belanja ala Backpacker❤️

foto by nationmultimedia.com

Thailand juga terkenal dengan surganya para shoppers. Disana banyak pusat oleh-oleh dan perbelanjaan barang merk ataupun non merk dengan harga murah tapi kualitasnya super. Seperti The Platinum Fashion Mall, Pantip Plaza, MBK Center, MBK Mall, Chiang Mai, serta Pasar Akhir Pekan Chatuchak di Bangkok.

Kalo pengen dapetin harga spesial buat barang-barang belanjaanmu, keluarkanlah jurus jitu tawar menawar dengan nominal lebih murah.

Eits tapi nggak semua tempat belanja disana melayani transaksi tawar menawar ya. Nah pastikan juga kalau kalian bernegosiasi dengan penjual yang bisa bahasa Inggris. Bahkan kalo bisa, tawarlah menggunakan bahasa Thailand pasti akan lebih menguntungkan lagi.

  1. Naqib Ibni Humam (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan penjaga pantai, tapi saya siap selamatkan hadiah giveaway ini dari ombak pesaing.

  2. Jafar Siddiq Qalbi (pemilik terverifikasi)

    Kata orang bijak, rejeki nggak akan tertukar. Tapi kalau giveaway ini tertukar ke saya, nggak apa-apa kan?

  3. Idris Najib Zahir (pemilik terverifikasi)

    Komentar ini mungkin tidak lucu, tapi kalau saya yang menang, pasti semua tertawa.

Tambahkan ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *