Deskripsi
Cilegon adalah salah satu kota di Banten yang terletak di ujung barat pulau Jawa dan berbatasan langsung dengan Selat Sunda.
Selain dikenal sebagai kota industri baja terbesar di Asia Tenggara, Cilegon juga merupakan salah satu daerah yang menyuguhkan sederet tempat wisata terkenal di Indonesia, contohnya Gunung Batur.
Tak cukup hanya menyuguhkan tempat wisata, Cilegon juga menawarkan makanan khas yang sangat enak dan harganya juga begitu murah. Penasaran? Yuk, kita simak ulasan lengkapnya dibawah ini.
1. Sate Bandeng❤️
Makanan pertama yang menjadi ciri khas dari Cilegon adalah sate bandeng, salah satu jenis kuliner paling enak disantap saat masih panas.
Kuliner pertama ini dibuat dengan cara ikannya ditumbuk sampai halus lalu dicampur bumbu pawon dan parutan kelapa yang agak tua kemudian dibungkus daun pisang.
Selain rasanya yang enak dan gurih, sate bandeng ini juga cukup aman untuk dikonsumsi karena sudah tidak ada durinya lagi. Bagaimana, tertarik ingin mencicipinya?
Bagi yang ingin menikmatinya, satu tempat terbaik adalah Sate Bandeng Hj.Maryam di Jln.Krunu, Kaujon Tengah, Cilegon. Di tempat makan ini satenya tersedia dua varian rasa dan harganya hanya berkisar Rp.30.000 saja.
2. Ayam Bekakak Kranggot❤️
Kuliner khas daerah Cilegon berikutnya ini tidak jauh berbeda dari ayam bakar pada umumnya, yang membedakannya hanya resep bumbunya saja.
Bumbu yang digunakan adalah khas Cilegon dengan rasa tentu jauh berbeda dari ayam bekakak di daerah lain, dimana ada pedas dan juga manis.
Kalau dulu hanya disajikan pada acara selamatan atau pernikahan, kini ayam bekakak kranggot ini sudah sangat mudah ditemukan di warung-warung makan di sepanjang kota Cilegon.
Dan salah satu tempat paling terkenal akan kelezatannya adalah Ayam Bekakak Hj.Maksum di jalan raya Kranggot. Di warung ini harga satu porsinya hanya dibanderol sekitar 70 ribuan saja.
3. Rabeg❤️
Nah, makanan khas Cilegon selanjutnya ini termasuk salah satu hidangan paling mewah karena pada zaman dahulu kuliner tersebut merupakan menu kesukaan Sultan Hasanuddin dan hanya disajikan pada saat pernikahan saja.
Sajian rabeg ini terbuat dari daging sapi pilihan yang dicampur dengan jerohan dan aneka campuran rempah serta bumbu khusus sehingga tak heran jika rasanya pun sangat lezat.
Kuliner ini sangat mudah ditemui di warung-warung di sepanjang daerah Cilegon dan salah satu spot paling populer adalah Rabeg H.Naswi di Jln.Mayor Syafei No.30, Banten.
Warung makan ini beroperasional mulai pukul 09.00-15.00 WIB. Untuk harga satu porsi rabegnya hanya dibanderol sekitar 17 sampai 20 ribuan.
4. Kue Gipang❤️
Kue Gipang atau jipang adalah sejenis makanan ringan khas Cilegon yang pas banget buat Sahabat JejakPiknik jadikan sebagai oleh-oleh buat keluarga atau rekan tercinta.
Kue gipang ini terbuat dari beras ketan dan campuran air gula. Selain memiliki rasa manis nan renyah kudapan tersebut juga dibuat dengan berbagai macam warna mencolok.
Selain di toko oleh-oleh, kue gipang juga banyak ditemui di kawasan wisata Cilegon dan harganya pun dibanderol cukup murah yakni berkisar antara 10 hingga 20 ribu per bungkusnya.
5. Kue Ketan Bintul❤️
Sesuai namanya, kue yang bahan dasarnya terbuat dari ketan ini adalah sejenis penganan khas kota Cilegon bercitarasa paling nikmat dan sangat gurih.
Kue ketan bintul ini terasa sangat gurih berkat parutan kelapa goreng yang ditaburi di atasnya dan menariknya lagi, kuliner tersebut biasanya disajikan menggunakan daun pisang.
Penganan ini dijual di satu tempat khusus di Cilegon yakni di objek wisata jajanan kue ketan bintul dan di area tersebut harganya hanya dibanderol sekitar 15 ribu per bungkus dengan isi 10 potong.
6. Kerupuk Dapros❤️
Mendengar nama kudapan khas Cilegon satu ini mungkin masih sangat asing di telinga, namun bila melihat gambar ataupun fotonya, Sahabat JejakPiknik pasti akrab akan kerupuk tersebut.
Yup, kerupuk dapros adalah sejenis cemilan ringan yang terbuat dari terigu. Selain memiliki bentuk unik menyerupai bunga mekar, kudapan tersebut juga berwarna-warni.
Untuk mendapatkan kerupuk ini, satu tempat terbaik untuk dikunjungi adalah gerai Haji Saudi Store 999 di jln.Lingkar Selatan A7, Kedaleman, Cilegon. Disini, jajanan tersebut harganya dibanderol sekitar Rp.20.000 saja, sangat terjangkau bukan?
7. Nasi Sumsum❤️
Makanan khas Cilegon selanjutnya ini terbuat dari nasi yang dicampur dengan sumsum tulang dan kemudian dibungkus menggunakan daun pisang lalu dibakar diatas arang.
Dan salah satu tempat paling populer akan kuliner ini adalah Nasi Bakar Sumsum Mang Puri di jalan Pangeran Purbaya, Pasar Lama Serang. Warung tenda tersebut buka setiap hari mulai pukul 5 sore. Untuk harga seporsinya hanya dibanderol sekitar Rp.13.000-Rp.15.000 saja.
8. Nasi Gonjleng❤️
Kuliner berikutnya ini bila dilihat sekilas sangat mirip dengan nasi kebuli, hanya saja menu gonjleng biasanya disajikan dengan daging sapi, sambal goreng, kerupuk emping dan juga acar.
Dan salah satu kedai yang cukup populer akan kelezatan ini adalah nasi gonjleng Hj.Wiwik/Ida di jln. RA Kartini No.02, Jombang Wetan. Di tempat tersebut harga seporsinya dibanderol sekitar 15 ribuan saja. Murah kan?
9. Ceplis❤️
Makanan khas Cilegon berbahan dasarnya melinjo ini mirip dengan emping hanya saja bentuknya lebih kecil dan bulat serta citarasanya begitu gurih.
Kudapan ini bisa Sahabat JejakPiknik di toko oleh-oleh yang ada di sekitar kota Cilegon. Soal harga, ceplis biasanya dibanderol kisaran 15 ribu per bungkusnya.
10. Sate Bebek Cibeber❤️
Kuliner terakhir yang wajib untuk dicoba dari Cilegon adalah sate bebek cibeber. Makanan tersebut sama dengan menu sate pada umumnya hanya saja bumbunya sedikit berbeda.
Untuk menikmati, satu tempat terbaik adalah Warung Tenda Sate Bebek di daerah Taman Sari, Serang, Banten. Lapak tersebut buka mulai pukul 17.00-22.00 WIB. Mengenai harganya yakni sekitar 700 rupiah saja per tusuknya.
Ghonim Musthafa Adli (pemilik terverifikasi) –
Jika menang giveaway ini, janji saya akan… tetap rendah hati dan tidak sombong (di depan kamera).
Syaddad Chamali (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan superhero, tapi saya punya kekuatan khusus: kekuatan menarik hadiah giveaway ke arah saya.
Daud Ganzanfar (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan ahli geografi, tapi saya yakin hadiah giveaway ini akan menemukan jalannya ke alamat saya.