Deskripsi
Alamat: Jalan Taman Mini I Nomor 3, Pinang Ranti, Makasar, Kota Jakarta Timur 13560
Map: Klik Disini
Jam Buka:–
No. Telp: 021 8778 1602
WhatsApp:–
Tiket Masuk❤️
HTM: Gratis
Parkir Motor: Gratis
Parkir Mobil: Gratis
Plesiran adalah salah satu aktivitas yang mungkin tidak akan pernah ada bosannya untuk dilakoni. Mengunjungi satu tempat ke tempat lainnya untuk mendapatkan sensasi liburan asyik banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
Beruntungnya, Nusantara kita ini memang sangat kaya sekali dengan pilihan destinasi wisatanya. Mulai dari wisata budaya, sejarah, religi hingga modern kekinian. Ngomongin soal wisata religi, ada nggak sih tempat favoritmu untuk liburan halal?
Buat kamu yang tinggal di Ibukota tentu banyak sekali bukan wisata religi di Jakarta? Salah satu yang mungkin banyak diserbu oleh wisatawan adalah Masjid At-Tin. Ya, Masjid At-Tin adalah satu diantara wisata religi di Jakarta yang hampir tidak pernah sepi dikunjungi baik untuk beribadah maupun berwisata.
Kurang afdol rasanya jika kamu berencana atau bahkan sudah sering bolak-balik wisata religi ke negara lain tapi di kota atau wilayahnya sendiri belom pernah. Untuk itu disini kami berikan saran supaya kamu menjajal berwisata ke Masjid At-Tin deh.
Selain menjalankan kegiatan beribadah, kamu juga bisa berkeliling melihat bangunan dan situ-situs agama yang ada di Masjid At-Tin ini. Bagi para pewisata yang ingin berkunjung ke Masjid At-Tin ini tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membayar tiket masuk.
Harga Sewa 2024❤️
Layaknya seperti tempat ibadah pada umumnya, Masjid At-Tin ini bisa dikunjungi secara gratis. Jika mau kamu hanya perlu menyiapkan uang untuk bersedekah saja. Lain halnya jika kamu ingin menyelenggarakan Akad Nikah, Resepsi Pernikahan atau Wedding disini maka ada tarif sewanya.
Untuk harga yang harus dibayar jika ingin menyewa aula di Masjid At-Tin TMII maka kamu bisa menanyakannya langsung ke kontak nomor diatas. Biasanya paket wedding di gedung aula Masjid At-Tin dibanderol dengan harga 100jutaan keatas sudah all include, tergantung WO.
Jalan Menuju Lokasi❤️
Lokasi daripada Masjid At-Tin berada di tempat yang cukup strategis tepatnya berada di Jalan Taman Mini I Nomor 3. Cara menuju lokasi tujuan pun cukup mudah, jalanannya bisa diakses menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi publik.
Jika kamu menggunakan kendaraan pribadi maka bisa manfaatkan maps diatas dan ikuti arahan navigasinya. Nah kalau pakai transportasi umum maka kamu bisa menggunakan Transjakarta dengan rute tujuan menuju TMII.
Saat ini sudah banyak fasilitas atau sarana penggunaan transportasi umum di Jakarta diantara ada MoovitApp dan Trafi. Kamu bisa gunakan kedua aplikasi tersebut untuk memudahkanmu menemukan transportasi umum yang tepat supaya bisa sampai di lokasi tujuan dengan cepat.
Fasilitas❤️
Salah satu fasilitas dari Masjid At-Tin yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat adalah Gedung Serbaguna atau Aula. Biasanya masyarakat menyewa Gedung Aula Masjid At-Tin ini sebagai lokasi penyelenggaraan Akad Nikah.
Lokasi daripada Gedung Aula ini terletak di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tepatnya dekat Jalan Tol JORR dan Jalan Tol Jagorawi. Karena lokasinya yang strategis inilah Gedung Aula Masjid At-Tin ini mudah sekali dijangkau dan ditemukan.
Untuk kapasitas dari ruangan serbaguna ini sendiri cukup besar, setidaknya Gedung Aula Masjid At-Tin bisa menampung tamu mulai dari 600 orang/300 udangan sampai dengan 1100 orang/ 550 undangan.
Konsep acara pernikahan yang biasa diselenggarakan di Gedung Aula Masjid At-Tin ini adalah standing party. Dengan luas ruangan yang cukup lebar membuat suasana pesta pernikahan menjadi lebih nyaman.
Berikutnya fasilitas lain yang ada di Masjid At-Tin diantaranya ada ruang rekreasi, rumah dinas imam besar, guest house, ruang internet, ruang kelas, warung makan, perpustakaan, mess muazin, ruang kegiatan dan area parkir luas dengan daya tampung sekitar 100 sepeda motor, 350 mobil dan 8 bus.
Masjid At-Tin juga memiliki ruangan khusus yang difungsikan sebagai tempat untuk diskusi keagamaan, ceramah, i’tikaf, kuliah Ahad Dhuha, pengajian karyawan, pengajian tafsir Al-Quran, tabligh akbar dan seminar keagamaan. Oiya, selain dijadikan sebagai lokasi pernikahan, Masjid At-Tin juga kerap dipilih menjadi tempat perayaan hari besar Islam.
Sekilas Masjid At-Tin❤️
Masjid At-Tin merupakan satu diantara dua masjid megah di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dimana satunya lagi adalah Masjid Diponegoro. Masjid At-Tin pertama kali dibangun pada bulan April 1997.
Diatas tanah seluas 70.000 m2 Masjid At-Tin dibangun menggunakan gaya arsitektur yang beda dan memiliki ciri khas tersendiri. Dilihat dari arsitektur bangunan, desain interior dan eksteriornya serta hiasan ornamen dari Masjid At-Tin cukup unik, bukan?
Arsitek dari masjid ini merupakan bapak dan anak yaitu Ahmad Noe’man & Fauzan Noe’man. Gaya arsitektur yang coba ditonjolkan disini adalah bentuk anak panah yang ada pada semua sudut dinding serta ornamen yang menghiasinya.
Lekukan anak panah tersebut terlihat cukup jelas ketika hendak memasuki masjid dari arah pintu masuk. Pemandangan ini tentu seakan menjadi sambutan hangat yang disuguhkan oleh Masjid At-Tin kepada para wisatawan.
Pemberian nama At-Tin sendiri diambil dari salah satu Surat dalam Al-Quran. Dimana surah tersebut merupakan wahyu ke-27 yang didapatkan oleh Nabi Muhammad SAW. Jika diurutkan dalam penulisan Al-Quran maka surah tersebut berada di urutan ke-95.
At-Tin sendiri berarti sejenis buah yang sangat manis, penuh gizi dan lezat. Dimana buah ini dipercaya memiliki banyak manfaat baik saat masih mentah ataupun ketika sudah matang. Selain itu, penamaan At-Tin sendiri sebagai salah satu bentuk pengenangan jasa-jasa Istri Mantan Presiden RI ke-2 Soeharto yang bernama Ibu Hj. Fatimah Siti Hartinah atau lebih akrab dipanggil Ibu Tien.
Ibu Tien Wafat pada tanggal 28 April 1996 atau dua tahun sebelum masa pemerintahan Soeharto berakhir pada 21 Mei 1998. Masjid At-Tin sendiri diresmikan pada tanggal 26 November 1999.
Pendirian Masjid At-Tin ini juga menjadi salah satu usaha dari anak-cucu Presiden Soeharto dalam mengenang Ibu/Nenek mereka. Oleh sebab itu, penyematan nama Ibu Tien ini diharapkan bisa menjadi doa serta perwujudan rasa kasih cinta yang tulus dari anak/cucu kepada ibu/nenek mereka.
Daya Tarik
❤️
Bangunan megah yang mampu menampung kapasitas jamaah mencapai 10ribu orang jamaah ini memiliki daya tarik tersendiri. Selain menjadi salah satu warisan yang dibangun di akhir masa kekuasaan Orde Baru, Masjid At-Tin ini semakin eksis dijadikan sebagai objek wisata religi favorit di Jakarta.
Selain dijadikan sebagai tempat ibadah dan wisata religi, Masjid At-Tin juga masuk kedalam salah satu lokasi penyelenggaraan pernikahan favorit di Jakarta. Sudah banyak pasangan suami-istri yang mengikat janji suci pernikahan mereka di Masjid At-Tin.
Arsitektur bangunan dari masjid ini juga menjadi keistimewaan yang jika dijepret melalui bidikan lensa kamera hasilnya sangat memukau. Apalagi saat senja, banyak yang ngabuburit di Masjid At-Tin sembari menikmati sunset dan mengabadikan momen mereka melalui lensa kamera.
Interior dan eksterior dari Masjid At-Tin ini juga menjadi hal yang disukai oleh para wisatawan terutama bagian dalam kubah utama. Masjid ini memiliki empat kubah menara kecil yang mengelilingi kubah utama bertuliskan huruf “Allah”.
Apalagi di area depan masjid terdapat kolam air mancur dengan sentuhan keramik warna hijau yang menimbulkan kesan sejuk dan tenang. Tak heran juga kalau banyak pengunjung yang duduk-duduk santai di area ini.
Itulah barusan sedikit review tentang Masjid At-Tin yang mungkin bisa berguna untuk rencana liburanmu nanti. Oiya, jika kamu yang berasal dari luar kota dan tertarik untuk wisata religi ke Masjid At-Tin namun masih bingung mau nginap dimana, tenang di sekitar masjid sudah banyak fasilitas hotel dan penginapan dengan harga terjangkau, lho!
Yani widjaya –
Untuk sewa tempat di bulan agustus
Faizan Afifuddin Naf’i (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan DJ, tapi saya siap putar lagu kemenangan sepanjang malam jika menang giveaway ini.
Burhan Haytham Zayd (pemilik terverifikasi) –
Saya sudah siapkan spanduk ‘Pemenang Giveaway’, tinggal nunggu nama saya yang diumumkan saja.
Zabir Rafisqy (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan astronot, tapi siap menjelajah ruang angkasa jika hadiahnya adalah giveaway ini.
Tasleem Saqif (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan penulis naskah, tapi kalau menang giveaway, saya siap tulis ‘Terima Kasih’ sepanjang mungkin.
Qaifun Habibillah (pemilik terverifikasi) –
Dari pada pusing mikirin mantan, mending pusingin cara bawa pulang hadiah giveaway ini.
Najib Aushaf Rahman (pemilik terverifikasi) –
Jika menang giveaway ini, saya akan rayakan dengan… tidur lebih awal. Kesehatan itu penting!
Amran Tabarik (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan superhero, tapi saya punya kekuatan khusus: kekuatan menarik hadiah giveaway ke arah saya.
Syamsan Athariz (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan arsitek, tapi saya sudah desain tempat khusus di hati untuk hadiah giveaway ini.
Ubaidullah Fadhlur Rahman (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan astronot, tapi siap menjelajah ruang angkasa jika hadiahnya adalah giveaway ini.
Wahid Najam (pemilik terverifikasi) –
Mimpi saya sederhana, hanya ingin menang giveaway ini. Mimpi yang lain? Nanti dulu, fokus satu-satu.
Ghushun Ni’amillah (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan arsitek, tapi saya sudah desain tempat khusus di hati untuk hadiah giveaway ini.
Jabir Arfauzan Fathurra (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan DJ, tapi saya siap putar lagu kemenangan sepanjang malam jika menang giveaway ini.
Qomar Hamizah Gemilang (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan ahli ramal, tapi saya meramalkan hadiah giveaway ini akan jatuh ke tangan yang tepat: saya.