10 Oleh-Oleh Khas Nusa Tenggara Timur Yang Wajib Masuk “Must Buy List”, Simak Ulasan Berikut!

Deskripsi

Ketika berkunjung ke suatu daerah dengan tujuan berwisata atau berlibur, rasanya kurang lengkap jika hanya menikmati keindahannya saja tanpa membawa pulang oleh-oleh yang khas dari tempat tersebut.

Sudah menjadi tradisi, kalau pulang dari suatu tempat harus membawa yang namanya buah tangan. Tak terkecuali saat kembali dari pulau Nusa Tenggara Timur (NTT).

Namun untuk mencari oleh-oleh, kadang kita merasa bingung mau membeli apa. Pertama, karena tidak tahu apa saja jenisnya dan yang kedua disebabkan keanekaragamannya.

Nah, kali ini JejakPiknik akan mengulas beberapa oleh-oleh khas NTT terbaik yang bisa dijadikan referensi, sehingga saat berkunjung kesana tak perlu bingung lagi memilih mana yang ingin dibeli.

Mau tahu apa saja oleh-oleh khas Nusa Tenggara Timur yang cocok buat dibawa pulang dan pas untuk dijadikan buah tangan? Mari kita simak sama-sama ulasan singkat berikut!

1. Jagung Titi❤️

Oleh-oleh pertama yang paling recommended dan bisa kamu beli dari tetangga NTB ini adalah Jagung Titi. Makanan ringan ini termasuk paling laris dikalangan wisatawan.

Cemilan ringan ini bentuknya mirip seperti emping khas Banten. Diberi nama demikian karena terbuat dari jagung sebagai bahan utamanya.

Jagung ini ditumbuk sampai pipih (titi dalam bahasa Kupang). Meski tanpa penyedap rasa tapi citarasanya tetap gurih, teksturnya pun renyah. Cocok dijadikan teman ngopi atau pelengkap lauk.

Jagung titi sendiri banyak dijajakan di sekitar Pasar Inpres dan Pelabuhan Larantuka. Makanan asli Kupang ini biasanya dibanderol sekitar 15K sampai 20K per wadahnya.

2. Kopi Bajawa Flores❤️

Masih seputar daerah Kupang, ada satu lagi jenis oleh-oleh yang wajib kamu pulang dari sana, namanya yaitu Kopi Bajawa. Bagi para pecandu coffee, buah tangan ini harus masuk dalam agenda “must buy list”.

Berbeda dari yang biasanya, minuman khas Kupang satu ini memiliki aroma khas semerbak bunga dan kacang-kacangan. Rasanya cenderung manis, karena dipadukan dengan coklat hazelnut serta caramel.

Meski mudah didapatkan, namun tak ada salahnya menjadikannya sebagai buah tangan untuk orang-orang terdekat saat berlibur ke NTT.

Harganya hanya berkisar 5 ribu per bungkus. Kamu bisa membelinya di sejumlah pusat oleh-oleh ataupun minimarket di sekitar Nusa Tenggara Timur (NTT).

3. Kue Rambut❤️

Saat bertandang ke kabupaten Ende, NTT, kue rambut atau lebih dikenal dengan Jawada adalah makanan yang wajib untuk kamu coba dan bawa pulang.

Kue Jawada ini bentuknya menyerupai bihun segitiga dengan warna cokelat keemasan. Aromanya sungguh khas dan memiliki rasa yang cenderung manis. Makanan ringan tersebut terbuat dari tepung beras, santan, nira, gula serta garam sebagai bahan utamanya.

Kamu bisa menemuinya di sejumlah toko oleh-oleh di sekitar NTT. Harganya pun relatif terjangkau, jadi jangan sampai lewatkan untuk membawanya pulang.

4. Keripik Ubi Nuabosi❤️

Makanan khas dari Ende berikutnya yang wajib kamu coba dan cocok untuk dibawa pulang ialah Keripik Ubi Nuabosi. Meski terdengar biasa saja, namun sebenarnya cemilan ini cukup langka.

Pasalnya, ubi nuabosi hanya bisa kamu temukan di pulau Ende saja. Disana, banyak usaha rumahan yang memproduksi cemilan ini. Teksturnya memang seperti keripik singkong pada umumnya, tapi varian rasanya bermacam-macam ada manis, keju, asin serta balado.

Keripik ini banyak dijual di sejumlah pusat oleh-oleh di Ende. Harganya per bungkus biasanya dipatok sekitaran 15 ribu saja.

5. Roti Kompiang❤️

Selain Ende dan Kupang, Labuan Bajo NTT juga punya segudang makanan enak dan unik yang bisa kamu jadikan sebagai oleh-oleh, salah satunya yaitu roti kompiang.

Roti unik ini memiliki bentuk oval, bahan utamanya terbuat dari tepung terigu dan taburan wijen. Teksturnya memang cenderung keras karena dipanggang dengan menggunakan oven.

Roti kompian sendiri banyak dijumpai di pusat oleh-oleh dan di pasar Tradisional. Toko roti & kue Teresha di pertigaan Pede-Labuan Bajo adalah salah satu contoh tempat yang menjajakannya. Umumnya, harganya dipatok hanya Rp.1.000/biji.

6. Kue Jintan❤️

Kalau kamu liburan ke Labuan Bajo, makanan yang wajib untuk dibawa pulang sebagai buah tangan adalah kue Jintan. Ini bukan jenis bumbu dapur ya, melainkan berupa roti kering dengan ukuran lebih mini.

Kue ini bahan utamanya terbuat dari tepung terigu, jintan dan telur. Rasanya yang cenderung manis serta memiliki tekstur renyah dijamin bakal bikin siapapun ketagihan.

Kawasan pasar Wae Kesambi adalah tempat jujukan paling pas untuk mendapatkannya dan cukup dengan merogoh kocek mulai 10 ribuan saja, kamu sudah bisa membawa pulang sebungkus kue Jintan ini.

7. Dodol Rumput Laut❤️

Hampir setiap wilayah di Indonesia punya dodol dengan masing-masing versi. Bila biasanya bahan utamanya terbuat dari beras ketan, namun tidak demikian dodol khas Lombok, NTT.

Di Lombok, kamu akan menemukan dodol yang bahan utamanya terbuat dari rumput laut. Warnanya pun tidak keruh seperti biasanya, melainkan bening. Kudapan ini diyakini memiliki banyak manfaat seperti antibakteri dan menyeimbangkan berat badan.

Kemasannya bermacam-macam ada dari keranjang bambu, kotak kertas atau toples mika. Harganya sekitar 10-150 ribu per dus dan tersedia di pusat oleh-oleh di sekitar Lombok.

8. Permen Susu Kuda Liar❤️

Kalau kamu ingin beli buah tangan dalam jumlah banyak untuk dibagikan ke rekan sekantor, permen susu kuda liar khas NTT mungkin bisa jadi solusinya.

Permen olahan industri rumahan desa Moyo ini bahan bakunya adalah susu kuda dan kerbau yang masih segar. Di daerah tersebut, kamu bisa melihat langsung bagaimana proses pembuatannya sebelum dikemas. Jangan lupa untuk membawanya sebagai buah tangan!

Untuk membawanya pulang, kamu cukup merogoh kocek mulai dari Rp.10.000 per kemasan dan Rp.90.000 per kilogramnya.

9. Pangaha Bunga❤️

Pangaha Bunga adalah salah satu kue tradisional yang sudah menjadi kudapan favorit masyarakat Bima semenjak zaman dahulu. Selain sebagai cemilan, makanan ini juga selalu disajikan saat acara pernikahan.

Tekstur dan bentuknya sangat sederhana, bahan-bahannya pun mudah didapat, yakni tepung ketan. Rasanya gurih dan bisa tahan lama meski tanpa pengawet, sehingga cocok untuk dijadikan buah tangan.

Kue ini bisa kamu temui di toko oleh-oleh di sekitar Bima dan harganya pun masih sangat bersahabat dengan kantong.

10. Bolu Mantoi❤️

Kue khas Bima ini memiliki arti Bolu lama. Bahannya sendiri terbuat dari tepung terigu, gula, telur dan soda. Rasanya tidak terlalu manis, bentuknya mirip seperti kue talam di Jawa.

Tidak hanya dikonsumsi sehari-hari, Bolu mantoi juga kerap dijadikan oleh-oleh yang dikemas dengan menggunakan kemasan plastik. Di pasar Amahami, kudapan ini dijual hanya seharga Rp.5.000 untuk 6 buahnya.

Nah, itulah oleh-oleh khas Nusa Tenggara Timur yang bisa kamu bawa pulang untuk orang-orang di rumah. Jadi, liburan ke NTT jangan lupa beli yang banyak ya!