Danau Ranau Terletak di Perbatasan Lampung dan Sumatra Selatan

Deskripsi

Lokasi: Bandar Agung Ranau, Banding Agung, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan 32274
Map: Klik Disini
Buka Tutup: 08.00-17.00
HTM: Rp.10.000 per Orang
Telepon: 0852-7997-6000

Tidak Kalah❤️

Jika Sumatera Utara memiliki Danau Toba yang sangat indah dengan pulau Samosirnya dan tidak jauh dari kota Medan, maka provinsi Sumatera Selatan juga memiliki wisata danau yang tidak kalah mempesona, namanya Danau Ranau.

Tempat wisata ini memang fantastis karena danaunya sangat cantik dimana airnya berwarna biru sehingga menggoda para wisatawan untuk segera mandi.

Selain airnya jernih, danau ini juga menawarkan keindahan alam pegunungan yang indah dengan hamparan bukit hijau di sekelilingnya.

Salah satunya adalah Gunung Seminung yang menjulang tinggi di sebelah timur danau sebagai tanah tertinggi di kawasan itu.

Puncak gunung Seminung memiliki ketinggian 1880 mdpl sehingga bisa dilihat jelas dari semua arah di sekitar danau.

Gunung Seminung merupakan gunung berapi yang sudah tidak aktif dan air yang mengalir dari kaki gunungnya terasa hangat karena mengandung belerang.

Jika keadaan cuaca cerah, dari kejauhan akan tampak keindahan warna gunung serta air danau yang sama-sama biru dan menjadi spot foto indah jika diabadikan dengan kamera.

Namun jika keadaan cuaca mendung, maka pemandangan indah Gunung Seminung akan berselimut kabut dan warna airnya juga terlihat keruh.

Gunung ini juga bisa terlihat dari Pantai Tanjung Setia dan penginapan Lovina Krui Surf yang ada di sekitar pantai tersebut.

Nama danau ini memang agak mirip dengan Danau Ranu Granti di kota Pasuruan, Jatim dan Danau Ranu Agung di Probolinggo.

Danau ini juga menjadi mata pencaharian para nelayan di sekitarnya karena di dalamnya terdapat banyak ikan, diantaranya ikan mujahir, palau, arongan, keprat, semah dan lainnya.

Para nelayan biasanya menjual ikan hasil tangkapannya kepada pemilik restoran bakar ikan yang ada di sekitar danau.

Tentu saja, danau Ranau dan sekitarnya menjadi sebuah ekosistem hewan serta tumbuhan yang terbentuk secara alami.

Selain itu, ada juga wahana wisata air panas yang sangat disukai para wisatawan untuk sekedar berendam dan mengendorkan sel-sel serta urat syaraf agar kondisi tubuh bisa segar kembali.

Pengunjung juga bisa keliling danau dengan menyewa kapal sendiri atau naik kapal penyeberangan untuk melihat lebih dekat keindahan danau ini.

Danau Ranau menjadi telaga terbesar kedua di pulau Sumatra dengan luas sekitar 125 kilometer persegi dan kedalaman mencapai 229 meter.

Kondisi air yang paling dalam sudah tidak mengandung oksigen karena telah bercampur dengan belerang.

Hal ini karena kondisi Geothermal tanah memang masih memiliki banyak kandungan energi panas.

Sejarah Danau Ranau terbentuk karena aktifitas gunung berapi yang mengeluarkan isi perutnya sehingga menjadi cekungan besar seperti yang terjadi pada danau di kota Depok dan di Bangka dengan cekungan batu kapurnya.

Namun bentuk Danau Ranau sangat berbeda dengan Danau kerinci di kota Jambi yang berbentuk datar.

Danau Ranau berada di kabupaten Oku Selatan, Sumatera Selatan dan wilayahnya berbatasan dengan provinsi Lampung Barat serta Bengkulu.

Hal ini membuat jarak Danau Ranau lebih dekat dengan kota Bandar Lampung daripada kota Palembang sebagai ibukota provinsinya sendiri.

Jarak Danau Ranau sekitar 326 km dari kota Palembang dan bisa dijangkau dengan kendaraan bermotor dalam waktu 7 atau 8 jam.

Sedangkan jarak dari kota Bandar lampung sekitar 281 km dan perjalanan dengan kendaraan bermotor membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 6 jam.

Sementara jarak dari kota Baturaja sekitar 130 km dan bisa ditempuh dalam waktu 2 jam saja.

Biasanya para pengunjung lebih senang masuk melalui pintu gerbang Dermaga Banding Agung yang ada di sebelah barat danau.

Namun bisa juga dengan melewati pintu gerbang di sebelah timur danau yaitu Dermaga Muara Dua dan selanjutnya bisa menyeberang ke Banding Agung.

Padahal beberapa destinasi wisata berada di sebelah timur seperti pemandian air panas, pulau Marisa di selatan dermaga Muara Baru dan Air Terjun Subik Tuha.

Wahana Wisata
❤️

• Berenang di Danau Ranau

Kondisi air yang sangat jernih dan berwarna biru memang menggoda wisatawan untuk mencoba berenang di danau ini.

Suasana paling baik untuk berenang adalah saat pagi atau sore hari karena pada waktu tersebut keadaan air masih tenang.

Jika siang hari, biasanya keadaan ombak tidak menentu, kadang besar sekali sehingga berbahaya jika digunakan untuk berenang..

Dan ada sebuah kolam renang Banding Agung atau Waterpark yang berada di pinggir danau dan bisa dijadikan tempat berenang sambil menikmati keindahan danau Ranau ataupun Gunung Semuning dari kejauhan.

Kolam pemandian tersebut dibatasi dengan bangunan saja sehingga para pengunjung bisa memelihat air danau dan merasakan desiran ombaknya.

• Berendam di Pemandian Air Panas

Letak pemandian air panas berada di kaki gunung Seminung dan di sebelah selatan dermaga Muara Baru.

Para pengunjung yang berada di Banding Agung perlu naik kapal untuk bisa sampai di pemandian ini.

Wisata hotspring merupakan fenomena tersendiri karena air panas yang mengalir dari gunung ke danau mengandung asam sulfur atau belerang.

Para pengunjung bisa berendam air panas di pinggir danau dengan menyewa kapal sendiri atau menunggu kapal yang berangkat kesana untuk mengangkut para pengunjung.

Jika menyewa kapal sendiri, maka bisa melihat sumber air secara langsung dari kaki gunung Seminung.

Namun jika ikut kapal rombongan, maka bisa mandi air panas di kolam pemandian yang disediakan pengelola.

Para pengunjung bisa merasakan air hangat alami yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.

Selain itu, air panas tersebut juga multi fungsi dan bisa digunakan untuk merebus telur sampai matang.

• Arung Jeram

Dari dermaga Banding Agung, ada sebuah sungai yang memiliki arus sangat deras sehingga bisa digunakan untuk Arung Jeram.

Sungai tersebut bernama Banyu Selabung dan lokasinya juga sangat dekat dan bisa ditempuh dalam waktu 10 menit.

Aliran sungai berasal dari Danau Ranau sehingga dinamakan Ranau Rafting dan para pengunjung bisa memilih untuk mencoba arus yang besar atau kecil karena aliran air bisa dikendalikan melalui bendungan.

Para pengunjung yang ingin mencoba arus besar bisa menyewa kapal karet bersama dengan rombongan untuk menaklukan aliran sungai.

Sedangkan pengunjung yang ingin mencoba arus kecil bisa menyewa ban karet dan bertarung dengan arus sungai sendirian ataupun berdua dengan teman.

Selain itu, para pengunjung juga bisa memilih jalur pendek atau jauh sesuai dengan keinginan.

Pemandangan alam di sekitar sungai juga sangat indah dan memanjakan mata para rafter sembari bertarung dengan arus sungai.

Lokasi start dimulai dari Air Terjun Niagara di Desa Rantau Nipis dan finish di Kecamatan Makakau Ilir, Kecamatan Banding Agung.

• Wisata Air Terjun Subik Tuha

Sebenarnya wilayah Ojan Komering Oku memiliki banyak sekali spot wisata air terjun, namun yang berada di kawasan Danau Ranau adalah Air Terjun Subik Tuha.

Lokasi wisata ini bisa dijangkau melewati jalan sepanjang pinggiran danau dan bisa melewati lintasan banding Agung maupun jalan Pusri.

Sedangkan dari dermaga Muara Dua jaraknya sekitar 50 km dan bisa di tempuh dalam waktu 2 jam.

Dan selanjutnya bisa meneruskannya perjalanan dengan berjalan kaki melewati areal persawahan sekitar 15 menit.

Air Terjun Subik Tuha memiliki ketinggian sekitar 25 meter dengan lebar 3 meter dan berada pada ketinggian 560 mdpl.

Aliran air terjun memang sangat deras dan berasal dari Gunung Seminung sehingga begitu jernih serta sejuk serta dihiasi indahnya pemandangan alam hijau di sekitarnya.

Kondisi air terjun masih sangat alami dengan banyak tumbuhan lumut hijau di sekitar tebing air terjun.

• Sesebik hill

Tempat wisata ini memang termasuk baru di wilayah Danau Ranau dan mulai populer di pertengahan tahun 2024 sebagai spot untuk bersantai di area perbukitan yang menawarkan pemandangan indah Danau Ranau dan Gunung Seminung.

Lokasi wisata satu ini berada di sebelah utara Danau Ranau dengan latar belakang Bukit Barisan.

Disini juga terdapat beberapa spot gardu pandang agarwisatawan bisa menikmati keindahan Danau Ranau dengan sejuta keistimewaannya.

Ada spot gardu pandang yang terletak di pinggir danau, mulai dari berbentuk menara hingga berupa jembatan di atas pohon.

Dari Sesebik Hill, para pengunjung bisa memandang kecantikan Gunung Semuning dan mengabadikannya dengan kamera untuk menghasilkan gambar berpanorama alam indah.

Selain itu, ada juga wahana permainan seperti jembatan ban dengan tali diatas pohon dan permainan tantangan lainnya.

Letak wisata Sesebik hill memang sangat strategis karena mudah dijangkau dari Dermaga Banding Agung ataupun Muara Baru.

Selain itu, banyak sekali penginapan bisa ditemui di sekitar lokasi tersebut, sehingga bisa menjadi pilihan tempat istirahat ketika mengunjungi Danau Ranau.

• Waterboom Danau Ranau

Lokasi waterboom berada di wilayah Surabaya Tim, Banding Agung, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan.

Tempat wisata ini memang sangat spesial karena berada di pinggir danau dan menyuguhkan pemandangan indah gunung Seminung.

Bentuk waterboom juga sangat unik karena menyerupai kapal yang sedang bersandar di dermaga.

Air kolamnya juga berasal dari sumber mata air langsung sehingga kondisinya terlihat sangat bersih dan jernih.

• Festival Danau Ranau

Setiap tahun, masyarakat dan pemerintah setempat menggelar festival tahunan dengan menghadirkan berbagai karya seni kreasi mereka.

Selain itu, pentas seni dan budaya serta info pariwisata Lampung juga selalu melengkapi pesta yang menjadi jurnal tahunan ini dan setiap masyarakat dari mana saja bisa tampil untuk memamerkan karya seni ataupun tari-tarian adat.

Selain itu, lagu daerah masyarakat di sekitar danau adalah Jak Ujung atau Jaujung yang artinya pinggir danau selalu diperdengarkan sebagai ikon budaya Danau Ranau.

Restoran Ikan Bakar
❤️

Di area Dermaga Banding Agung ada beberapa rumah makan ikan bakar yang sangat lezat dan menjadi makanan favorit para pengunjung.

Menu yang menjadi andalan adalah Ikan mujahir kumbang yang dimasak dengan cara dibakar ataupun dipanggang.

Ikan mujahir kumbang hanya ada di Danau Ranau dan merupakan makanan unik yang jarang ditemukan di tempat lain.

Menu lainnya ada juga ikan nila, palau, keprat dan semah yang juga diolah dengan cara dibakar ataupun dipanggang.

Menu masakan disajikan dalam 2 jenis sambal racikan masyarakat setempat sebagai cocolan yang akan menambah kelezatan.

Racikan sambal yang pertama yaitu kombinasi kecap asin dan irisan bawang merah segar kemudian dipadu dengan cabe rawit serta cabe hijau.

Untuk sambal menu kedua, yaitu sambal ulekan cabe yang masih mentah dipadu dengan bawang serta tomat ceri segar.

Makanan biasanya disajikan dengan nasi lengkap dengan berbagai lalapan sayuran segar seperti mentimun dan daun kangkung yang telah direbus serta irisan tomat segar.

Untuk menambah kelezatannya , biasanya diberikan irisan separuh jeruk nipis yang bisa diperas pada ikan ataupun pada sambalnya.

Penginapan Terdekat❤️

Ada beberapa penginapan recommended di sekitar spot ini yang menawarkan pemandangan indah Danau Ranau dan Gunung Seminung ketika berkunjung ke daerah Ogan Komerin Ulu selatan.

Setiap penginapan memiliki kelebihan masing-masing, ada yang berada di pinggir danau dan adapula di kaki Gunung Seminung.

• Penginapan Aulia Danau Ranau

Penginapan satu ini memiliki konsep bangunan seperti pondok masyarakat Sumsel pada umumnya dengan kayu dan model bangunan diatas tanah yang disangga kayu.

Suasananya sangat sejuk di area persawahan yang ada di tepi danau dan pemandangan langsung mengarah ke arah danau dan Gunung Seminung.

Kondisi kamar sangat bersih dan terawat sehingga para penunjung bisa beristirahat dengan nyaman di penginapan ini.

Terdapat sebuah restoran untuk melayani dan memudahkan kebutuhan makanan maupun minuman bagi para pengunjung.

Tempat parkir juga terbilang sangat luas dan cukup untuk menampung puluhan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Pihak pengelola juga menyediakan fasilitas sebuah taman untuk bersantai serta jembatan gardu di atas air danau sehingga bisa menikmati pemandangan alam dengan leluasa.

Harga sewa penginapan dan makanan memang terhitung murah serta terjangkau bagi semua kalangan.

Banyak pengunjung yang memberikan komentar bahwa harga penginapan Aulia Danau Ranau sangat murah jika dibandingkan dengan fasilitasnya.

• Wisma Pusri Varita

Rumah penginapan ini berada di tepi danau dan Dermaga Banding Agung dengan view langsung mengarah ke Gunung Seminung.

Ada 3 type rumah inap yang ditawarkan kepada para pengunjung, yaitu Wisma Pusri, Graha dan Cottage.

Setiap type memiliki 2 kelas, yaitu Standard dan VIP dengan ruang lebih besar dan lengkap dilengkpaiberbagai fasilitas rumah tangga.

Type Wisma Pusri sendiri berupa ruang kamar untuk tidur saja namun dengan fasilitas seperti di hotel.

Untuk Type Graha memang ruangannya lebih besar dan bisa digunakan untuk menginap satu keluarga.

Sedangkan Cottage adalah istilah dalam bahasa Inggris yang berarti sebuah rumah kecil seperti villa.

Cottage memiliki fasilitas layaknya sebuah rumah dengan bangunan lebih luas dan cukup nyaman sebagai tempat untuk istirahat sekeluarga.

Selain itu, bagi keluarga besar atau rombongan bisa menyewa Extra Bed untuk menambah tempat tidur di dalam ruangan.

• Seminung Lumbok Resort

Rumah penginapan di ujung selatan Danau Ranau dan terletak di kaki Gunung Seminung ini memiliki pemandangan yang sangat indah.

Seminung Lombok Resort memiliki bangunan seperti hotel dengan fasilitas lengkap dan harga terjangku.

Untuk fasilitas seperti kolam renang, restoran serta aula sebagai ruang pertemuan. Lokasi penginapan ini berada di Jalan Lombok, Kubu perahu, Liwa, Kabupaten Lampung Barat.

Sejarah Legenda Misteri
❤️

Banyak sekali cerita beredar dalam masyarakat mengenai misteri asal muasal terbentuknya Danau Ranau namun tidak ada bukti yang bisa dijadikan fakta.

Sebagian masyarakat setempat mengatakan bahwa ada kisah legenda seekor ular naga yang bersarang di sebuah gua di dasar danau.

Ada juga yang memiliki cerita tentang burung raksasa yang hidup di sebuah pohon besar dan kemudian pohon tersebut ditebang dan mengeluarkan banyak air sehingga menjadi danau.

Banyak sekali para blogger yang menulis artikel tentang legenda Danau Ranau dan bahkan beberapa menjadikannya sebagai cerpen menarik.