10 Gambar Alun Alun Subang, Lokasi Alamat, Jalan Menuju ke Sana + Keidahan di Malam Hari?

Deskripsi

Lokasi: Jl. RA Wangsa Ghofrana, Karanganyar, Kec. Subang, Kabupaten Subang, Jawa Barat 41215
Map: KlikDisini
HTM: –
Buka/Tutup: 24 jam
Telepon: –

Kota Subang memang sedang berbenah dengan sangat baik. sekarang, kabupaten yang berada dekat dengan purwakarta dan Karawang ini memang mulai muncul sebagai salah satu tujuan wisata di Jawa Barat.

Setelah terkenal dengan curug curug indah dan resort resort mewah nya, kota subang pun mulai berbenah dalam sektor pariwisata pemerintahan. Selain masjid agung, salah satu hal yang sekarang telah menjadi sangat mengagumkan adalah alun-alun subang.

Walaupun dahulu nya memang terkesan biasa saja, sekarang alun alun kota subang memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Berikut kita ulas secara lebih jelas tentag alun-alun kota subang.

Wisata

Menurut peta, Alun-alun ini ber alamat di Jl. RA Wangsa Ghofrana. Seperti kebanyakan alun-alun kota lain, lokasi wisata yang dimiliki oleh kota subang ini pun menonjolkan keunggulan dalam taman nya.

Tidak hanya di siang hari, alun-alun subang juga bisa dinikmati keindahan nya di malam hari. Lampu lampu malam hari memang menyinari area taman di dalamnya.

Bisa dikatakan, alun-alun subang memang lah lebih menarik jika dinikmati pada malam hari. Itu karena, pengelola memang menekankan keindahan tempat dengan menampilkan variasi lampu yang dimilikinya.

Ornamen lampu nya sendiri memang lah sangat lah unik dan jika dilihat, kebanyakan orang yang datang memang memiliki niat untuk berburu foto.

Para wisatawan tidak hanya datang untuk berselfie ria, ada juga dari mereka yang memang merupakan seorang fotograper profesional. Ada 2 tipe fotograper yang datang ke lokasi.

Pertama, para fotograper memang lah datang untuk mendapatkan gambar menarik dari lokasi yang cukup menawan ini. tetapi, ada juga dari mereka yang datang dengan membawa model.

Memang, lokasi ini sangat lah cocok jika digunakan sebagai latar sebuah pemotretan model. Tidak hanya para model lokal, sering juga terlihat model nasional yang datang ke lokasi taman nya.

Tetapi, faktor keberuntungan memang diperlukan jika ingin bertemu model profesional ketika sedang berkunjung.

Selain dinikmati dari segi visual, tempat ini juga bisa digunakan sebagai sarana olahraga dari warga sekitar. Telah disediakan jogging track yang cukup besar untuk para wisatawan yang ingin lari pagi.

Walaupun tidak begitu ramai di hari biasa, jogging track yang dimilikinya sangat lah ramai jika didatangi di hari libur. Itu karena, keramaian nya dipengaruhi dengan ada nya car free day atau CFD di sekitar lokasi alun alun sendiri.

Tidak berhenti sampai disitu, wisata kuliner juga bisa dinikmati ketika berada di tempat ini. walaupun tata kelola nya tidak lah begitu baik, para pedagang yang ada memang membuat lokasi ini terasa semakin enak untuk dikunjungi.

Untuk anda yang sudah bosan berkeliling di alun-alun, anda tidak perlu kebingungan. Masih ada tempat lain di sekitar lokasi yang bisa anda kunjungi.

Tempat yang bisa dikunjungi itu adalah masjid agung Al Musabaqoh. Selain diperuntukkan untuk beribadah, masjid ini juga memang sering digunakan sebagai tempat beristirahat para wisatawan.

Selain itu, masjid ini juga memiliki penampilan yang sangat bagus. Ketika berada di tempat ini, anda pasti lah sering melihat orang sedang berfoto foto ria.

Sejarah

Jika menilik dari sejarah, alun-alun subang memang memiliki perjalanan panjang yang tidak bisa dianggap sebelah mata. Dari zaman dahulu, lokasi ini memang sudah sering digunakan oleh pemerintah jika hendak mengadakan acara acara besar.

Sudah sering terdapat acara acara besar seperti kabaret dan acara acara sejenis nya di tempat ini. tetapi memang, alun alun ini juga memiliki sejarah kelam. Dahulu, tempat ini sering digunakan sebagai tempat eksekusi oleh para penjajah.

Oleh karena itu lah, aroma mistis memang selalu terasa di tempat ini. beberapa wisatawan mengatakan jika mereka sering kali melihat penampakan berupa orang orang dengan pakaian di masa penjajahan dahulu ketika berada di tempat ini pada malam hari.

Harga Tiket Masuk

Untuk harga tiket masuk sendiri, tidak dikenakan tarif bagi para wisatawan yang ingin berekreasi ke tempat ini. itu karena alun-alun subang merupakan sebuah lokasi wisata yang murni diperuntukkan oleh pemerintah untuk para warga.

Oleh karena itu, merupakan sebuah hal yang wajar jika alun-alun ini tidak memiliki harga tiket masuk seperti tempat wisata lain yang dibuat untuk kepentinan komersil.

Walaupun tiket masuk nya gratis, seorang wisatawan tetap perlu membayarkan uang untuk biaya parkir. Tenang saja, tidak ada kenaikan harga untuk biaya parkir di tempat ini. biaya parkir nya masih sama dengan seluruh lokasi umum di kabupaten subang lain.

Seorang wisatawan hanya perlu membayarkan biaya parkir sebesar 2 ribu rupiah untuk sebuah sepeda motor. Untuk anda yang membawa mobil, biaya parkir yang perlu dibayarkan adalah 2 kali lipat dari biara parkir motor yaitu 4 ribu rupiah.

Rute Menuju Lokasi

Untuk bisa sampai ke lokasi wisata, rute termudah bisa dilewati dari Jl. Darah Kertawigenda ke arah pujasera subang. Di depan, akan terdapat sebuah pertigaan. Ambillah ke kanan menuju Jl. Letjen Suprapto.

Akan terdapat belokan ke kiri menuju pujasera tersebut. Belok lah ke kiri dan ketika telah terlihat pertigaan di ujung jalan tersebut, ambillah kiri yang akan membuat anda berada di jalan pasar baru.

Ketika kembali ditemukan pertigaan di ujung jalan, ambillah kiri ke arah Grant Hotel Subang. Terus lurus hingga kembali ditemukan ujung jalan dengan pertigaan. Kali ini, ambillah kanan dan lurus hingga ditemukan sebuah bundaran.

Dari bundaran tersebut, ambil belokan ke kanan menuju Masjid Agung Al Musabaqoh. Di depan nya akan terlihat lokasi alun-alun subang yang tampilan nya memang seindah pada foto dan gambar nya.

Selain lewat jalan yang telah disebutkan tadi, sebenarnya ada sebuah jalur alternatif yang akan memakan waktu jauh lebih sedikit.

Untuk menggunakan jalan ini, seorang wisatawan perlu masuk ke gang tongkeng 1 saat berada di Jl. Darah Kartawigenda. Gang ini berada di sebelah kiri dan ukuran nya sendiri memang cukup besar.

Kendaraan besar seperti bus pun akan bisa masuk untuk melewati gang ini. ketika menyusuri gang ini, hiraukan saja perempatan pertama yang ditemukan. Terus lurus hingga ditemukan pertigaan di ujung jalan.

Dari pertigaan itu, ambillah kanan dan anda pun akan masuk ke jalan Oto Iskandardinata. Apabila tempat Follow mie, Hotel Diamond, dan General Hospital telah dilewati berturut turut, akan ditemukan sebuah bundaran di depan.

Terus lurus di bundaran tersebut dan anda pun akan memasuki Jl. RA Wangsa Ghofarna. Seperti pada rute sebelumnya, di jalan ini pun akan terlihat masjid agung Al Musabaqoh. Di depan nya, lokasi tujuan pun akan terlihat.