Lokasi Kawah Tengkurep

13 reviews

Rp58.900

Category:

Deskripsi

Alamat : 3 Ilir, Kec. Ilir Tim. II, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30111
Map : Klik Disini
Buka Tutup : Setiap hari pukul 07.00 – 18.00 WIB
HTM : Rp. 5.000
Telepon : 0812-4597-8874

Berbicara wisata di Palembang seperti tiada habisnya, mulai dari wisata alam hingga peninggalan sejarah. Jika anda berlibur, Palembang bisa menjadi destinasi wisata dengan segala yang ada di sana. Selain itu kuliner di Palembang juga bermacam-macam, dan yang paling terkenal adalah pempek Palembang

Seperti kita ketahui Palembang dulunya merupakan pusat dari Kerajaan Sriwijaya . Kerajaan ini terkenal dengan kekuatan maritimnya dan pernah berkuasa pada masanya atas pulau Sumatera. Tak heran jika di kota pempek ini banyak peninggalan sejarah.

foto by instagram.com/bang.entong

Kali ini kita membahas salah satu tempat wisata bersejarah, yakni Kawah Tengkurep. Kawah Tengkurep merupakan makam dikhususkan bari para raja, abdi dalem serta keturunannya.

Misteri dan legenda menyelimuti sejarah keberadaan Kawah Tengkurep ini. Mari kita mulai dari asal usul Makam Kawah Tengkurep ini.

Latar Belakang
❤️

Penamaan pemakaman ini berasal dari kata “kawah”. Kata ini berarti “kuali besar” dan “tengkurep” berarti “terbalik”. Seperti sebutannya, bentuk atap dari makam ini berbentuk kubah atau mirip dengan kuali, namun terbalik. Bangunan pemakaman telah dicat dengan warna dominan hijau.

foto by instagram.com/faridabaderun

Bentuk makam ini merupakan akulturasi dari arsitektur Melayu, India dan China. Kompleks pemakaman ini tidak lepas dari Kesultanan Palembang Darussalam.

Luas daerah pemakaman ini mencapai 1 hektar. Daerah ini terdiri dari 6 bangunan. Keenam bangunan ini dibangun untuk Sultan dan orang-orang terdekatnya.

Sejarah Legenda
❤️

Pembangunan pemakaman ini tercatat sejak tahun 1728 M atas titah Sultan Mahmud Baharuddin Jayo Wikramo. Tanah pemakaman ini dulunya adalah sebuat tempat pencucian perahu sehingga disebut Kambang Koci.

Saat perluasan area pelabuhan, pemakaman ini nyaris tergusur karena kalau dihitung jarak pemakaman dengan sungai Musi sekitar 100 meter. Terbilang sangat dekat.

foto by instagram.com/bang.entong

Konon, pada tahun 1997 telah disiapkan ratusan peti untuk memindahkan jasad dari pemakaman tersebut namun usaha ini tidak berjalan mulus. Terjadi musibah kecelakaan pesawat Silk Air di perairan Sungsang.

Anehnya, jumlah korban sama dengan jumlah peti yang rencananya untuk pemindahan kuburan. Sehingga pada akhirnya peti-peti tersebut digunakan untuk para korban kecelakaan. Setidaknya jangan disangkut pautkan, karena urusan hidup dan mati hanya Sang Maha Berkehendak yang mengetahuinya.

Cungkup Khusus❤️

Dalam kompleks pemakaman Kawah Tengkurep ini terdapat empat cungkup, tiga sengaja diperuntukkan para sultan dan satu cungkup lainnya untuk putra putri sultan dan para pejabatnya. Berikut ini adalah nama-nama tokoh yang telah dimakamkan di Kawah Tengkurep:

foto by instagram.com/faridabaderun

Cungkup I:

– Sultan Mahmud Baharuddin I wafat pada tahun 1756 Masehi

– Ratu Sepuh, yaitu istri pertama Sultan berasal dari Jawa Tengah.

– Ratu Gading, yaitu istri kedua Sultan berasal dari Kelantan (malaysia)

– Mas Ayu Ratu ( Liem Ban Nio), yaitu istri ketiga Sultan berasal dari Cina

– Nyimas Naimah, yaitu istri keempat Sultan berasal dari I Ilir

– Imam Sayyid Idrus Al Idrus dari Yaman Selatan merupakan guru spirtual Sultan

Cungkup II:

– Pangeran Ratu Kamuk wafat pada tahun 1755 Masehi

– Ratu Mudo yaitu istri dari Pangeran Kamuk

– Sayyid Yusuf Al Angkawi yaitu Imam penasehat Sultan

Cungkup III:

– Sultan Ahmad Najamuddin wafat pada tahun 1776 Masehi

– Masayu Dalem, yaitu istri Sultan Najamuddin

– Sayyid Abdur Rahman Maulana Tugaah, yaitu imam sultan dari Yaman

Cungkup IV:

– Sultan Muhammad Bahauddin wafat pada tahun 1803 Masehi

– Ratu Agung merupakan istri dari Sultan Bahauddin

– Datuk Murni Hadad yaitu Imam Sultan dari Arab Saudi

– Beberapa makam lainnya yang tidak jelas/ tidak terbaca dengan jelas

Di sisi luar dari cungkup terdapat beberapa makam diantaranya yakni makam dari Susuhunan Husin Diauddin yang wafat dalam pembuangan oleh Belanda di Jakarta, 1826. Awalnya, Husin Diauddin dimakamkan di Krukut namun kemudian dipindahkan ke Palembang.

Bangunan Lama❤️

foto by instagram.com/hendrajailani

Bangunan kompleks pemakaman ini masih asli tanpa ada sedikitpun renovasi. Hal ini dikarenakan ketebalan bangunan yang mencapai 1 meter sehingga dapat berdiri kokoh berpuluh-puluh tahun. Hal yang berubah hanyalah cat pada bangunan guna menjaga kebersihan dan juga agar tetap terlihat segar.

Cara Ke Lokasi
❤️

Berlibur bersama keluarga dan teman dekat adalah suatu momen yang menggembirakan. Berkeliling mengunjungi tempat wisata adalah hal yang paling umum dilakukan. Bagi anda yang sedang berlibur di Kota Palembang saya sarankan untuk mengunjungi situs bersejarah Kawah Tengkurep.

foto by instagram.com/anakgaul.bengkulu

Kawah Tengkurep beralamat di Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang. Kompleks pemakaman dekat dengan sungai Musi, jaraknya sekitar 100 meter.

Untuk menuju ke kompleks pemakaman ini, anda dapat mengambil rute yang banyak disarankan yaitu dari Jl. Veteran menuju ke Jl. Perintis kemerdekaan. Selanjutnya belok ke arah Jl. Letkol Nuramin kemudian menuju Jl. Belabak.

foto by instagram.com/shariefshihab

Makam Kawah Tengkurep berada di Jl. Beladak di samping Masjid Al Muhajirin. Sebenarnya ada beberapa jalur menuju lokasi tergantung dari sisi mana anda berangkat menuju lokasi tersebut. Rute ini adalah rute paling umum karena melewati jalan raya.

Jika belum paham betul mengenai jalan-jalan dari rute tersebut, maka cobalah menggunakan GPS. Lokasi destinasi wisata sejarah di Palembang ini juga sudah dapat diakses di peta online. Jadi sangat membantu sebagai penunjuk arah.

Sangat disarankan jika ingin berkunjung ke tempat wisata sejarah Palembang ini untuk menginap di hotel pusat kota Palembang. Selain jaraknya juga tidak terlalu jauh, lokasi ini juga terbilang sangat strategis.

foto by instagram.com/shariefshihab

Ada banyak sekali pilihan hotel dengan harga per malam bervariasi. Pastikan untuk menyesuaikan dengan budget perjalanan wisata. Jika ingin mencari hotel, sangat disarankan untuk melihat-lihat terlebih dahulu di situs booking hotel online.

Salah Satu Dokumentasi
❤️

Seperti yang kita ketahui bersama, kehidupan dimasa sekarang tidak luput dari goresan tinta yang telah dituliskan di masa lampau. Dalam hal ini Palembang memiliki sejarah yang sangat kental. Para pejuang telah berkorban demi menuliskan masa depan yang cerah.

Pemakaman Kawah Tengkurep sering dikunjungi wisatawan dari seluruh nusantara. Bahkan tidak sedikit turis mancanegara yang berkunjung ke kompleks pemakaman ini.

foto by instagram.com/shariefshihab

Tujuan dibukanya wisata pemakam ini bukanlah untuk memuja-muja atau meminta pada kuburan, melainkan untuk menjaga peninggalan sejarah serta menambah wawasan bagi para pengunjung yang datang.

Dalam dunia pendidikan telah banyak dibuat artikel atau makalah yang menceritakan tentang nilai sejarah dan kisah dari makam ini. Pengetahuan sejarah dapat bersumber dari manapun.

Baik dari buku-buku sejarah ataupun pencarian internet seperti dari wikipedia. Hal ini menjadi sesuatu yang baik karena sejarah haruslah diteruskan atau diceritakan kepada penerus bangsa layaknya tongkat estafet.

  1. Dzakwan Zayyan (pemilik terverifikasi)

    Saya tidak pernah menang undian, kecuali undian napas setiap hari. Semoga giveaway ini jadi awal yang manis!

  2. Faqih Asyraf Hafuza (pemilik terverifikasi)

    Jika saya menang, saya janji akan… tetap update di media sosial. Prioritas kan?

  3. Umar Ayyasy (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan arsitek, tapi saya sudah desain tempat khusus di hati untuk hadiah giveaway ini.

  4. Raihan Najwan (pemilik terverifikasi)

    Saya tidak pernah menang undian, kecuali undian napas setiap hari. Semoga giveaway ini jadi awal yang manis!

  5. Latheef Tsaqib Muzammil (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan pengacara, tapi saya siap membela hak saya untuk memenangkan giveaway ini di pengadilan.

  6. Saifullah Arif Zahir (pemilik terverifikasi)

    Dari pada pusing mikirin mantan, mending pusingin cara bawa pulang hadiah giveaway ini.

  7. Osman Aarif (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan petani, tapi saya siap menanam keberuntungan untuk memanen hadiah giveaway ini.

  8. Fadil Akram I’tisham (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan superhero, tapi saya punya kekuatan khusus: kekuatan menarik hadiah giveaway ke arah saya.

  9. Baim Habib (pemilik terverifikasi)

    Dari pada pusing mikirin mantan, mending pusingin cara bawa pulang hadiah giveaway ini.

  10. Kaffah Iswara Idris (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan pengacara, tapi saya siap membela hak saya untuk memenangkan giveaway ini di pengadilan.

  11. Lami Wajhun Nur (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan ahli matematika, tapi saya tahu peluang menang giveaway ini meningkat dengan komentar ini.

  12. Pervez Nasiruddin Talib (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan pembalap, tapi saya siap gas pol menuju garis finish untuk klaim hadiah giveaway ini.

  13. Aqil Karim Saad (pemilik terverifikasi)

    Saya bukan ahli matematika, tapi saya tahu peluang menang giveaway ini meningkat dengan komentar ini.

Tambahkan ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *