Deskripsi
Selain terkenal dengan wisata alam dan budayanya, Bali juga memiliki berbagai masakan tradisional yang khas. Tidak hanya makanan berat, tetapi Pulau Dewata ini pun punya berbagai jajanan pasar yang tidak kalah enaknya.
Jika daerah lain punya kue jongkong, apem, lapis legit, kue bantal, dan lain-lain, Bali juga punya berbagai kue tradisional yang harus kalian coba saat ingin kulineran di sana. Jajanan tradisionalnya gak kalah enaknya lho dengan jajanan lain yang sudah terkenal!
Berikut ini merupakan 10 macam jajanan dan kue khas Bali yang harus kalian coba saat kulineran di Bali:
1. Pie Susu❤️
Kalo jajanan yang satu ini pasti kalian sudah tau dong? Pai susu adalah oleh-oleh yang paling terkenal dari Pulau Dewata. Kata orang, belum ke Bali kalo belum membeli pie susu nih! Ciri khas dari kue tersebut adalah tekstur luar yang keras namun lembut di dalam.
Ada berbagai varian rasa dari pie susu seperti original, coklat, keju, blue berry, dan lain-lain. Banyak yang menyukai kue ini karena kerenyahan pada kulit luarnya dan rasa manis yang didapatkan dari isiannya.
Kini, kalian bisa dengan mudah menemukan macam-macam merk pie susu di toko oleh-oleh di Bali. Salah satu merk yang terkenal adalah Pie Susu Asli Enaak di Jl. Nangka Selatan Gg. Nuri I No. 14, Denpasar. Harganya mulai Rp. 30.000 per kotak!
2. Pia Legong❤️
Selain pie susu, kalian juga harus mencoba pia legong saat berwisata ke Bali. Seperti pia lainnya, kue kering ini renyah di luar dan memiliki isian yang bervariasi, yakni coklat, keju, hingga kacang hijau.
Jangan khawatir, pia legong dibuat tanpa menggunakan bahan pengawet. Meskipun begitu, daya tahannya cukup lama kok, dari satu hingga dua minggu sejak pembelian. Kudapan tersebut juga selalu dibuat fresh setiap harinya.
Kue ini hanya dibuat dan dijual di satu tempat saja, yaitu Kitchen House of Pia Legong di alamat Ruko Kuta Megah No. 15, Jl. Bypass Ngurah Rai, Bali dengan harga Rp. 100.000 per kotaknya. Di luar kotaknya ada tulisan rasa pia dalam bahasa inggris juga!
3. Kue Iwel❤️
Jajanan tradisional yang satu ini terbuat dari campuran tepung ketan putih dengan tepung ketan hitam. Satu yang khas dari kudapan tersebut adalah aromanya dan warnanya yang hitam berminyak.
Sebenarnya, kue ini banyak dihidangkan dalam berbagai upacara adat dari masyarakat Lombok. Namun, kalian tetap bisa menemukannya di Bali kok, terlebih di pasar-pasar tradisional.
Bentuk kue iwel pun sangat beragam, ada yang berbentuk bulat panjang, persegi empat panjang, ada yang dicetak dengan cetakan khusus, serta dibungkus dengan daun. Harganya pun cukup murah, yakni di bawah Rp. 5.000 per bungkusnya!
4. Laklak❤️
Jaje laklak alias kue laklak adalah kembaran dari kue serabi yang hanya ada di Pulau Bali. Bedanya, kue laklak memiliki ukuran yang sedikit lebih kecil dan warnanya dominan hijau muda.
Laklak terbuat dari tepung beras yang dilarutkan dengan air serta diberi pewarna alami dari daun suji. Cara membuatnya pun unik, yaitu dengan menggunakan cetakan tanah liat yang dipanaskan di atas kayu bakar.
Kue ini dijual di pasar-pasar tradisional di Bali dengan harga yang cukup murah, yaitu Rp. 5.000 per porsinya. Satu porsi isinya lima buah. Bagi yang ingin mencoba, kalian bisa coba untuk buat sendiri di rumah karena resepnya ada banyak di internet.
5. Godoh❤️
Jajanan tradisional khas Bali yang satu ini ternyata sangat terkenal dan dengan mudah dapat dijumpai di mana saja lho. Godoh bisa terbuat dari pisang, ubi, talas, maupun tape. Namun, yang paling favorit adalah godoh pisang goreng.
Gorengan ini bisa dijadikan camilan saat minum teh atau kopi, apalagi di tempat dengan udara dan hawa yg dingin. Resep membuat gorengan ini pun sebenarnya cukup mudah, jadi bisa kalian coba untuk buat di rumah.
Tidak sulit untuk menemukan jajanan pasar yg satu ini, kalian bisa dengan mudah menemukan di kawasan wisata, pasar tradisional, maupun di pinggir jalan. Harganya pun cukup ekonomis, yakni hanya Rp. 1.000 hingga 2.000 per buahnya.
6. Pisang Rai❤️
Ada lagi nih, jajanan tradisional asli Bali yang cukup terkenal, yaitu pisang rai. Seperti godoh, pisang rai juga cocok untuk dimakan bersama dengan minum secangkir teh atau kopi panas saat pagi maupun sore hari.
Bahan yg digunakan untuk membuat camilan ini adalah pisang tanduk, pisang raja, atau pisang ambon yang kemudian dipotong dan dibalut dengan adonan dari tepung beras, tepung tapioka, dan santan.
Kalian tidak akan kesulitan untuk menemukan jajanan ini di Pulau Bali, karena cukup terkenal. Di pasar-pasar tradisional, pisang rai dihargai mulai dari Rp. 1.000 per bijinya.
7. Kue Gambir❤️
Nama kue khas Bali yang satu ini memang mirip dengan stasiun kereta di Jakarta. Namun, sebenarnya kudapan tersebut dinamakan demikian karena bentuknya mirip buah gambir yg digunakan untuk menyirih.
Kue ini dibuat dari tepung ketan, gula merah, dan santan yg dicampur agar sedikit lebih gurih. Dengan warnanya yg hitam mengkilap, kudapan tersebut seringkali dijuluki sebagai dodol khas Bali.
Kue gambir biasanya dijual di pasar-pasar tradisional dan toko oleh-oleh yg ada di Bali. Harganya pun cukup murah, yakni Rp. 10.000 untuk setiap 10 buah kue gambir.
8. Kaliadrem❤️
Berbentuk segitiga dengan tiga bolongan di tengahnya, kaliadrem merupakan kue basah yg sering dijadikan pelengkap sesaji pada Hari Raya Galungan di daerah Bali. Ternyata, pembuatannya tidak sesederhana penampilannya lho!
Beberapa bahan yg diperlukan adalah tepung beras, gula pasir, gula merah, kelapa parut, dan garam. Kaliadrem juga disajikan dengan wijen di atasnya sebelum digoreng. Nah, sebelum dibentuk, kalian harus mendiamkan adonannya selama 5-8 jam dulu!
Harga kue ini juga sangat terjangkau lho! Di pasar-pasar tradisional, kalian hanya perlu membayar Rp. 1.000 untuk dua hingga tiga buah kaliadrem!
9. Kue Bantal❤️
Ada lagi nih jajanan khas Bali yg mudah ditemukan, yaitu jaje bantal atau kue bantal. Rasanya yg manis membuat kue ini menjadi favorit wisatawan maupun penduduk lokal di Bali.
Kue ini memiliki bentuk yg menyerupai bantal kecil. Bahan untuk membuat kue ini adalah ketan putih yg dalamnya diisi dengan pisang, kacang merah, atau kacang tanah.
Kalian bisa dengan mudah menemukan kue ini di berbagai pasar tradisional di Bali dengan harga yg cukup murah nih, yakni mulai dari Rp. 1.000 per buahnya!
10. Kue Bendu❤️
Nah, kalo kue tradisional yg satu ini adalah kue khas daerah Jembrana, Bali. Uniknya, kudapan tersebut juga sering dijadikan sebagai kudapan saat upacara adat, hajatan, hingga acara resmi pemerintah.
Bentuknya lonjong dan dibalut dengan daun pisang yg membuatnya terlihat seperti pepes. Kue ini banyak ditemukan di kawasan wisata seperti Kuta, Seminyak, Nusa Dua, dan Canggu dengan harga satuan yg cukup murah, mulai dari Rp. 1.000.
Itulah aneka jenis kue khas Bali yg harus kalian coba saat kulineran di Pulau Dewata beserta gambar dan foto mereka. Jangan khawatir, makanan Bali yang halal masih banyak kok! Mana nih kue favoritmu?
Khatibul Umam Al-Isyrafy (pemilik terverifikasi) –
Mau ikutan giveaway, tapi takut menang. Nanti dikira jodoh, padahal cuma pinjam!
Ridwan Hamza Idris (pemilik terverifikasi) –
Saya sudah siapkan tempat khusus di rumah untuk hadiah ini. Jangan sampai kosong, ya!
Zahirul Ihsan Razi (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan petani, tapi saya siap menanam keberuntungan untuk memanen hadiah giveaway ini.
Nawwar Antarun Asady (pemilik terverifikasi) –
Kata orang bijak, rejeki nggak akan tertukar. Tapi kalau giveaway ini tertukar ke saya, nggak apa-apa kan?
Kaazim Fahim (pemilik terverifikasi) –
Mereka bilang follow your dreams, jadi saya follow akun ini biar bisa menang giveaway.
Ezar Faruq Khattab (pemilik terverifikasi) –
Mimpi saya sederhana, hanya ingin menang giveaway ini. Mimpi yang lain? Nanti dulu, fokus satu-satu.
Rafan Nashif (pemilik terverifikasi) –
Saya sudah latihan senyum pemenang. Sekarang tinggal giveaway ini yang harus latihan memberi hadiah pada saya.
Umar Zaki Qadir (pemilik terverifikasi) –
Saya sudah siapkan tempat khusus di rumah untuk hadiah ini. Jangan sampai kosong, ya!
Zakwan Alman (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan penjaga zoo, tapi saya siap jaga hadiah giveaway ini lebih baik dari menjaga hewan.
Rasyiqul Abid Abdullah (pemilik terverifikasi) –
Jika menang giveaway ini, saya akan rayakan dengan… tidur lebih awal. Kesehatan itu penting!
Qaisar Muhammad Naufal (pemilik terverifikasi) –
Mau ikutan giveaway, tapi takut menang. Nanti dikira jodoh, padahal cuma pinjam!
Ghani Rizwan Munir (pemilik terverifikasi) –
Komentar ini mungkin tidak lucu, tapi kalau saya yang menang, pasti semua tertawa.
Rauf Wafiqi Zaki (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan pembalap, tapi saya siap gas pol menuju garis finish untuk klaim hadiah giveaway ini.
Arif Latif Zahir (pemilik terverifikasi) –
Saya sudah siapkan tempat khusus di rumah untuk hadiah ini. Jangan sampai kosong, ya!
Hadwan Harsa Haryaka (pemilik terverifikasi) –
Rumus keberuntungan giveaway: keikhlasan + komentar ini = hadiah mendarat di tangan.
Jafar Siddiq Qalbi (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan arsitek, tapi saya sudah desain tempat khusus di hati untuk hadiah giveaway ini.
Ghushun Ni’amillah (pemilik terverifikasi) –
Saya tidak pernah menang undian, kecuali undian napas setiap hari. Semoga giveaway ini jadi awal yang manis!
Faisal Nadir Wasif (pemilik terverifikasi) –
Mau ikutan giveaway, tapi takut menang. Nanti dikira jodoh, padahal cuma pinjam!