Museum Adityawarman Buka Jam Berapa?

Deskripsi

Lokasi: Jalan Diponegoro No. 10, Belakang Tangsi, Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat 25114
Koordinat: Klik Disini
Nomor Telepon: 0751 31523

Buka Jam Berapa❤️

Senin Tutup
Selasa 08.00–15.00
Rabu 08.00–15.00
Kamis 08.00–15.00
Jumat 08.00–15.00
Sabtu 08.00–15.00
Minggu 08.00–16.00

Museum ini dibuka mulai pagi hingga sore. Setiap hari bahkan hari libur museum ini masih dibuka (Selain hari senin). Karena biasanya para pelajar saat weekend datang untuk mengunjungi museum ini. Datang saja saat pagi hingga sore maka kamu akan bisa melihat isi museum ini.

Harga Tiket Masuk❤️

HTM Dewasa: Rp.2.000
Anak Anak: Rp.1.000

Untuk tiket masuknya juga sangat murah. Untuk tiket dewasa hanya perlu membeli karcis sebesar 2 ribu rupiah dan anak-anak hanya seribu rupiah. Cukup murah bukan. Jadi di sini adalah tempat wisata cocok bagi kamu dan keluarga.

Objek Kebudayaan❤️

Sumatera Barat memang terkenal dengan wisata alam dan kulinernya yang sangat lezat. Tetapi jangan salah, di sini juga memiliki tempat wisata dengan objek pendidikan dan kebudayaan. Tentu ini sangat layak untuk dikunjungi untuk semua kalangan baik anak-anak maupun dewasa.

Berlibur memang tak hanya tentang wisata alam tetapi juga bisa datang ke tempat bersejarah. Selain pengalaman liburan yang kita dapat, juga bisa pulang membawa ilmu. Tentu saja ilmu ini bisa bermanfaat bagi kita. Terlebih untuk kamu masih duduk di bangku sekolah.

Kali ini kita akan membicarakan tentang Museum Adityawarman yang ada di Kota Padang. Mulai dari sejarah singkat, apa saja isi dari museum ini hingga rute jalan yang harus kamu lalui. Baca hingga lengkap ya.

Potensi Apa Saja❤️

Sedikit cerita sejarah dan profil tentang Museum Adityawarman di Kota Padang ini bahwa bangunan arsitekturnya dibangun dengan inspirasi rumah gadang atau bagonjong. Rumah gadang sendiri adalah bangunan khas kota Padang dengan adat Minangkabau.

Di bangun pada tahun 1974 museum ini diresmikan pada tahun 1977. Nama museum sendiri diambil dari seorang raja Malaypura di abad 14 yaitu Adityawarman yang pada waktu itu satu zaman dengan kerajaan Majapahit.

Tempat ini merupakan salah satu bangunan terpenting bagi warga Padang karena mengangkat sejarah masyarakat Minangkabau. Serta peninggalan dari Minangkabau mulai dari yang tradisional hingga modern masih tersimpan dengan baik di sini.

Maka dari itu saat kamu datang ke sini maka akan dapat mengenal dengan baik mulai dari pernak pernik hingga koleksi lainnya tentang adat dan tradisi dari Minangkabau.

Koleksi di tempat ini juga memiliki banyak ragam. Jika dihitung terdapat sepuluh jenis koleksi yang terdiri dari Geologika, Biologika, Etnografika, Arkeologi, Historika, Numismatika, Fiologika, Keramologika, Teknalogika dan Seni rupa.

Selai itu, ada juga koleksi dengan jenis purbakala yaitu dari peninggalan Kerajaan Dharmasraya yaitu sebuah duplikat dari patung Bhairawa dan Amoghapasa.

Cukup banyak bukan, jadi untuk kamu yang belum pernah mengenal tentang jenis-jenis benda tersebut maka sangat disarankan untuk datang ke sini.

Di dalam ruang utama museum ini menampilkan sebuah diaroma dengan mempresentasikan sistem adat Minang. Adat ini menjelaskan bahwa struktur hubungan sosial yang memiliki kekerabatan sangat kental tentu ini berbeda dengan daerah lain yang ada di Indonesia memegang sistem kekerabatan Patrilineal.

Sistem Matrilineal menurut adat Minang yaitu menjelaskan bahwa perempuan memegang pengaruh yang sangat kuat. Di area museum ini sangat dijelaskan tentang apa saja pengaruh perempuan di dalam kehidupan sehari hari kita.

Peran perempuan mulai dari mengasuh anak , memasak hingga tradisi pantun untuk ibu mengajarkan nilai kehidupan bagi anaknya terpapar jelas di museum ini. Ini akan mejadi pengalaman yang luar biasa untuk kamu jika belum mengenal tentang adat minang.

Rute Menuju Lokasi❤️

Tempat Museum Adityawarman ini berada di Jalan Diponegoro No 10 Kota Padang. Tepatnya di belakang Tangsi, Padang Barat. Secara resmi museum ini dibuka pada tanggal 16 Maret 1977. Memang sudah cukup lama tetapi sampai ini masih dibuka dan ramai pengunjung.

Untuk lebih mudahnya kamu bisa menggunakan titik koordinat untuk dapat sampai ke sini. Hubungkan dengan akses internet maka secara langsung akan mendapat petunjuk jalan atau peta dan denah online. Aktifkan terlebih dahulu GPS yang ada di hp kamu.

Masih dalam lokasi kota maka kamu akan lebih mudah mendapatkan lokasi ini. Bahkan di petunjuk jalan juga banyak sekali memberikan arah untuk sampai ke Museum Adityawarman. Jadi kamu jangan khawatir untuk tidak sampai ke sini.