Deskripsi
Alamat: Desa Sijantung, Kecamatan Galang, Kota Batam, Kepulauan Riau
Koordinat Map: KlikDisini
Operasional: Setiap hari 24 Jam
Nomor Telepon: –
HTM: Gratis
Wilayah di Indonesia kaya akan berbagai sumber daya alam yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakatnya dalam berbagai aspek kehidupan. Tidak hanya banyak dijadikan sebagai sumber mata pencaharian, sandang, pangan dan papan, salah satunya adalah dengan membudidayakannya menjadi tempat wisata.
Objek wisata alam di tanah air tidak terhitung banyaknya, mulai dari yang terkenal hingga terpencil dan belum terjamah sekalipun. Karena Indonesia sendiri terdiri dari beberapa wilayah dengan kekayaan, sumber daya dan pemandangan alam eksotis, sebagai contoh lokasi Kepulauan Riau di wilayah Sumatera.
Daftar tempat wisata alam di Kepulauan Riau sangat beragam dan tersebar di berbagai wilayah hingga jejeran pulaunya. Kota terbesar di kepulauan ini adalah Kota Batam dimana kota yang juga merupakan kepulauan tersebut terbagi menjadi tiga area utama, Pulau Batam, Pulau Rempang dan Pulau Galang.
Kota Batam juga terletak di Selat Singapura dan Selat Malaka yang menjadikan tempat ini sebagai objek wisata internasional bagi negara tetangga Singapura dan Malaysia. Jika menanyakan berapa banyak tempat wisata alam di Kota Batam ini, sebenarnya cukup banyak karena pulaunya dikelilingi oleh pantai.
Jumlah berapa pantai di Kota Batam ini terhitung belasan kawasan yang kebanyakan tidak hanya dijadikan pelabuhan dan dermaga saja tetapi juga objek wisata. Melipir ke Pulau Galang di Kecamatan Galang, Kota Batam, terdapat objek wisata alam berupa pesisir indah dan eksotis bernama Pantai Melur.
Pantai Melur terkenal sebagai objek dengan pesisir landai dan hamparan pasir putih yang cukup luas. Pemandangan sunsetnya menjadi andalan utama yang disuguhkan kepada pengunjung disini. Pantai cantik ini juga memiliki nilai sejarah dan historis tersendiri, berikut informasi lengkap dari Pantai Melur.
Fasilitas Yang Ada
❤️
Disuguhi pemandangan laut dengan arus cukup tenang menjadikan pantai ini sebagai fasilitas utama bagi pecinta diving dan snorkeling. Area di pesisirnya bebas dari batu karang sehingga aman bagi pelancong yang ingin berenang, air lautnya yang jernih, bening dan biru mendukung pemandangan disini.
Tidak terlalu banyak fasilitas disediakan, beberapa adalah wahana air seperti banana boat dan pelampung bagi pengunjung yang ingin berenang. Ada beberapa perahu nelayan juga berlabuh disini, kapal kecil dan perahu tersebut pun ada yang disewakan untuk melihat sekitar pantai dan Pulau Galang.
Wisata Kuliner❤️
Memang tidak banyak dan lengkap fasilitas yang ditawarkan tetapi jangan khawatir. Untuk mengisi perut, di pesisir pantai terdapat jejeran warung dan rumah makan yang menyediakan kuliner seafood. Kebanyakan hidangan disini adalah masakan lokal khas Sumatera dan olahan dari hasil tangkapan di laut.
Letak pantai ini sendiri diapit oleh dua daratan yang menjorok kearah laut, sehingga tidak memiliki pandangan luas dari garis pesisir. Tetapi hal tersebut membuat arus air laut menjadi tak terlalu besar, di pesisir sendiri memungkinkan pengunjung untuk bermain voli, sepak bola, bersantai dan lain sebagainya.
Di siang hari, pantai ini cenderung sepi karena tersorot oleh terik matahari yang cukup menyengat, tetapi kesunyian Pantai Melur ini menjadi nilai tambah dalam menikmati keindahannya. Pemandangan yang cantik banyak dijadikan turis asing maupun wisatawan lokal untuk mengambil foto dan gambar.
Sedangkan di sore hari akan ada beberapa pengunjung yang datang untuk sekedar berjalan-jalan atau melihat sunset. Beberapa dari mereka adalah turis asing dan wisatawan lokal namun dari kota lain yang ingin berlibur, lalu ada juga masyarakat lokal yang tinggal di Pulau Galang dan sekitar Pantai Melur ini.
Mencari tempat menginap dan akomodasi di pantai ini tidak sulit, ada beberapa hotel di Pulau Galang yang memiliki letak dekat dengan Pantai Melur. Ada pula tempat penginapan berkonsep resort dimana letaknya di Kota Batam namun di luar wilayah Pulau Galang, bisa di Pulau Batam atau di Pulau Rempang.
Harga Tiket Masuk❤️
Kota Batam terkenal dengan biaya hidupnya yang tinggi, terlebih karena memiliki letak dekat dengan dua negara tetangga yakni Singapura dan Malaysia. Tetapi tidak perlu khawatir karena untuk berlibur dan mengunjungi Pantai Melur ini, wisatawan tidak dikenakan biaya apapun sebagai tiket masuknya.
Wisata ke Pantai Melur ini gratis walaupun beberapa fasilitas yang ditawarkan seperti menyewa banana boat dan pelampung dikenakan biaya kurang lebih Rp 10.000 – Rp 50.000. Untuk penginapan seperti hotel dan resort pun tersedia dengan kisaran harga permalam mulai dari Rp 300.000 hingga Rp. 900.000.
Letak Dimana❤️
Alamat dimana Pantai Melur ini berada di Desa Sijantung dengan nama kelurahan yang sama dan Kecamatan Galang di Pulau Galang. Sebagai tambahan informasi, tempat ini juga punya pemandangan indah nan cantik untuk diambil foto dan gambar yang instagramable dan dipamerkan di sosial media.
Lokasi Pantai Melur dekat dengan kamp pengungsian ‘manusia perahu’ asal Vietnam, maka dari itu tempat ini juga dikenal sebagai wisata sejarah. Bekas perkampungan tempat orang Vietnam mengungsi ini terletak 1 kilometer dari bibir Pantai Melur, sampai sekarang lokasinya masih menjadi wisata sejarah.
Rute Menuju Lokasi❤️
Bila berkunjung ke Pulau Galang, rute menuju Pantai Melur ini akan melewati Jembatan Barelang dimana nama jembatan ini merupakan singkatan dari tiga wilayah yakni Batam Rempang Galang. Jembatan Barelang menghubungkan beberapa pulau kecil dengan ketiga pulau besar di Kota Batam ini.
Tidak banyak transportasi umum yang dapat digunakan untuk menuju Pantai Melur ini kecuali taksi dengan biaya cukup mahal. Karena perjalanan sendiri melewati enam pulau yang dihubungkan dengan Jembatan Barelang, yakni Pulau Batam, Tonton, Nipah, Setoko, Rembang, Galang dan Pulau Galang Baru.
Keberadaan Pantai Melur ini sendiri letak persisnya di sebelah sisi barat dari Pulau Galang Baru. Dari masa ke masa, wilayah ini sendiri menjadi saksi bisu sejarah jasa bangsa Indonesia terhadap pengungsi Vietnam yang melarikan diri dari negaranya karena perang saudara pada tahun 1975 lalu.
Carim Basim Elfathan (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan ahli matematika, tapi saya tahu peluang menang giveaway ini meningkat dengan komentar ini.
Thaqif Zahid Ihsan (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan DJ, tapi saya siap putar lagu kemenangan sepanjang malam jika menang giveaway ini.
Tanim Izhan (pemilik terverifikasi) –
Kata orang bijak, rejeki nggak akan tertukar. Tapi kalau giveaway ini tertukar ke saya, nggak apa-apa kan?