Deskripsi
Lokasi: Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Jatim
Koordinat: Klik Disini
Tarif: Rp 5.000 per Orang
Jam Operasional: 12.00 – 17.00 WIB
Harga Tiket Masuk❤️
Harga tiket masuk di tempat wisata ini sangat murah. Bahkan dengan satu kali bayar kamu bisa menikmati beberapa wisata yang ada.
Karena berada dalam kawasan Taman Nasional Alas Purwo maka kamu hanya perlu membayar 5 ribu rupiah saja untuk masuk.
Tetapi biaya lain sebenarnya ada saat kamu ingin menyeberang menggunakan jalur laut. Dimana untuk biaya sewa perahu nelayan akan dikenai sekitar 35 ribu rupiah.
Nah, dengan harga terbilang murah ini Kamu sudah bisa menikmati keindahan serta keeksotisan pantai G-Land Banyuwangi.
Wisata Banyuwangi❤️
Mungkin jika berbicara tentang destinasi wisata di Jawa Timur, orang pasti akan langsung menyebut Kota Malang.
Padahal selain Malang, masih ada tempat lain yang memiliki segudang tempat wisata menarik, salah satunya yaitu Kabupaten Banyuwangi.
Letak kabupaten ini berada di ujung timur pulau Jawa. Sebutan lain dari Banyuwangi adalah adalah kota Gandrung.
Karena memiliki luas daerah yang sangat besar, maka dari itu tempat wisata di sini juga cukup banyak.
Perkembangan pembangunan kota ini cukup baik semenjak Bupati Anas menjabat. Terbukti, beberapa tempat wisata seperti Watu Dodol, Pulau Merah, Pantai Plengkung dan lainnya diberi perhatian maksimal.
Nah kali ini kami dari tim Jejakpiknik.com akan membahas tentang keindahan dari salah satu tempat wisata di Banyuwangi tersebut yaitu Pantai Plengkung.
Diakui Dunia❤️
Pantai Plengkung sudah cukup diakui di dunia. Banyak sekali turis asing dari berbagai negara datang ke Kabupaten Banyuwangi yang ingin berlibur serta belajar tentang adat kota Gandrung ini.
Pantai Plengkung sendiri berlokasi di Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo dan berhadapan langsung dengan Samudera Hindia, tak heran jika bahari ini sangat digemari oleh wisatawan.
Bahkan tak sedikit turis asing yang datang ingin merasakan keseruan berselancar di Pantai Plengkung tersebut.
Sebenarnya Pantai Plengkung memiliki nama lain yaitu G-Land Beach. Asal usul nama G-Land sendiri bervariasi.
Yang pertama G berarti Grajagan atau Teluk Grajagan. Kemudian ada pula yang mengartikan G adalah karena pantainya melengkung jika diambil foto dari atas seperti huruf G.
Jika kamu masih belum puas berwisata di Pantai Plengkung dalam satu hari, menginap adalah solusi alternafif paling pas.
Tenang saja, disekitar pantai ini sudah banyak tersedia berbagai jenis penginapan ataupun hotel.
Penginapan tersebut kebanyakan menawarkan tempat menginap dengan suguhan keindahan view pantai di malam hari.
Bahkan ada pula tempat makan yang menawarkan banyak sekali hidangan khas Banyuwangi serta olahan ikan laut, salah satunya Rumah Makan Mahkota dekat Pantai Plengkung.
Keindahan dan Potensi❤️
Ombak yang ada di Pantai Plengkung cukup besar sehingga membuatnya terkenal sebagai tempat berselancar.
Banyak yang mempercayai bahwa ombak di Pantai Plengkung ini salah satu surga dunia bagi para pecinta olahraga selancar.
Bahkan sudah di akui di mancanegara bahwa Pantai Plengkung merupakan salah satu tempat surfing terbaik di Indonesia.
Berangkat dari pengakuan itu, maka setiap tahunnya di pantai ini diadakan lomba surfing tingkat internasional oleh pemerintah daerah setempat. Kamu bisa melihat beberapa cuplikan event-nya melalui youtube.
Ombak di Pantai ini konon katanya memiliki tiga tingkatan, pertama setinggi 8 meter untuk peselancar tingkat profesional, 6 meter untuk pemain sedang dan 4 meter buat para pemula.
Pantai ini akan sangat ramai di bulan April dan September karena pada saat tersebut angin yang datang menghadirkan ombak paling besar di sini.
Maka di bulan September itu lah di Kabupaten diadakan lomba surfing yang selalu diikuti oleh beberapa atlit selancar nasional dan turis asing dari berbagai mancanegara.
Tak hanya kelas profesional, bagi kamu yang pemula dan ingin mengikuti event ini tentu saja diperbolehkan ikut.
Pantai Plengkung atau G-Land berbeda dengan tempat tempat surfing yang ada ditempat lainnya.
Pantai ini dinilai masih alami dan sangat bersih. Bagaimana tidak, spot tersebut keberadaanya dikelilingi oleh hutan.
Hutan tersebut juga sudah sangat terkenal dikalangan wisatawan, namanya yaitu Taman Nasional Alas Purwo.
Jika kamu ke Pantai Plengkung dengan menggunakan jalur darat maka akan melewati hutan ini.
Meski memiliki banyak cerita misteri namun kawasan tersebut sangat indah dan sejuk. Ya karena letaknya terpencil dan bebas dari polusi udara.
Keunikan lain dari Pantai Plengkung adalah kombinasi warna airnya yakni ada putih, warna biru dan hijau.
Hal ini tentu menjadi salah satu pemandangan eksotis yang dimiliki Indonesia. Tiga warna ini akan lebih nampak jika dilihat dari atas.
Saat menggunakan drone atau kamera terbang, ketiga warna tersebut akan tampak sangat jelas, kamu bisa mengambil gambar Pantai Plengkung atau G-Land dari ketinggian.
Bahkan pernyataan ini juga sering kali dimuat dibeberapa artikel luar negeri tentang keindahan dan keeksotisan Pantai Plengkung dari ketinggian.
Keunikan lain dari Pantai Plengkung atau G-Land ini adalah adanya sebuah Goa yang cukup terkenal.
Jika kamu melalui dengan jalan darat dan melewati hutan Alas Purwo maka akan menemukan goa bernama Goa Istana.
Warga sekitar mempercayai bahwa di dalanmGoa tersebut ada sebuah mata air yang memiliki khasiat.
Jika kamu membasuh muka menggunakan air dari goa ini maka dipercaya akan selalu awet muda dan memilki wajah yang bersih. Tetapi semua kembali pada kepercayaan diri kita masing-masing.
Jalan Menuju Lokasi❤️
Pantai Plengkung ini letaknya tepat berada di kawasan Taman Nasional Alas Purwo yang terkenal dengan cerita misteri.
Meski demikian tak lantas membuat wisatawan jarang berkunjung kesini. Untuk menuju Pantai Plengkung sendiri, rute atau jalan yang dilalui cukup mudah, bisa melalui jalur darat ataupun laut.
Jika kamu berangkat memalui jalur darat bisa dengan bus dari Banyuwangi menuju Kalipahit, mungkin jaraknya kurang lebih sekitar 60 km.
Nah setelah dari Kalipahit kamu bisa naik ojek di sana kemudian menuju arah Pasar Anyar dan Pos Pancur. Ssesampainya di Pos Pancur ini tinggal berjalan kaki saja ke Pantai Plengkung.
Banyak yang bilang rute menuju pantai ini memang cukup menantang dan Kamu harus berjalan kaki karena tidak diijinkan untuk membawa motor atau mobil.
Berjalan kaki melewati hutan Alas Purwo, waktu yang ditempuh kurang lebih 1,5 jam.
Sedangkan jika kamu melalui jalur laut, maka harus menggunakan speedboat atau perahu nelayan.
Dan jarak yang ditempuh dengan perahu ini sekitar 1 jam untuk bisa sampai ke Pantai Plengkung.
Jika masih merasa kesulitan menemukan alamat pantai ini, kami sudah siapkan titik koordinat peta yang bisa kamu akses langsung melaui google map.
Marina Srikandi –
spot impian buat surfing nih. semoga tahun ini bisa nyampe di pantai ini. ombaknya sangat menggoda
Aaqil Umais (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan pembalap, tapi saya siap gas pol menuju garis finish untuk klaim hadiah giveaway ini.
Rasyiqul Abid Abdullah (pemilik terverifikasi) –
Saya bukan ahli matematika, tapi saya tahu peluang menang giveaway ini meningkat dengan komentar ini.
Khairil Nafil (pemilik terverifikasi) –
Dari pada pusing mikirin mantan, mending pusingin cara bawa pulang hadiah giveaway ini.